Hybrid Learning, Model Pembelajaran ala Unisa Yogyakarta di Masa Pandemi Covid-19

Sudah 2 tahun pandemi covid-19 melanda Indonesia, terhitung sejak bulan Maret 2020 memberikan dampak yang besar bagi seluruh rakyat Indonesia, tidak hanya berdampak pada kesehatan, ekonomi dan budaya tetapi juga berdampak besar pada pendidikan. 

Adanya covid-19 proses pembelajaran yang tadinya dapat dilaksanakan secara tatap muka sekarang harus dilaksanakan dengan jarak jauh (online).

Hybrid Learning menjadi salah satu metode pembelajaran jarak jauh yang digunakan di Indonesia. Apa itu Hybrid Learning? Hybrid Learning adalah pengkombinasian metode pembelajaran berbasis e-learning (electronic learning) dengan metode pembelajaran tatap muka atau metode konvensional. (Lynn, dkk (2014) & Bains (2010)).

Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta merupakan salah satu universitas swasta yang menggunakan Hybrid Learning sebagai metode pembelajaran. Metode ini menjadikan pembelajaran dilakukan dengan membagi jadwal yaitu secara luring (offline) dan daring (Online). 

Saat akan melakukan pembelajaran secara luring (offline) seluruh dosen, mahasiswa, dan citivas akademik lainnya diharuskan untuk melakukan vaksinasi. Selain itu mengharuskan juga melakukan tes swab antigen untuk mendeteksi covid-19. Tes swab sendiri dapat dilakukan di kampus UNISA terpadu.

Semua Fakultas menerapkan pembelajaran secara luring (offline) dan daring (Online), salah satunya Fakultas Ilmu Kesehatan (FIkes). Pembelajaran luring (offline) dilakukan saat akan melakukan mata kuliah praktikum, biasanya dilakukan sebanyak 1-3 kali dalam seminggu. 

Sebelum memasuki area kampus, mahasiswa akan melakukan pengecekan suhu, penggunaan hand sanitizer atau mencuci tangan menggunakan sabun terlebih dahulu dan wajib untuk mematuhi protokol kesehatan yang telah ditetapkan oleh pemerintah seperti menggunakan masker dan jaga jarak. 

Untuk mahasiswa yang melakukan pembelajaran secara daring (online) dapat melakukannya dari rumah masing-masing. Kuliah teori dilakukan dengan menggunakan berbagai media seperti lensa UNISA, google meet, google classroom, zoom meeting, youtube dan grup chat. 

Saat kuliah teori dimulai, mahasiswa dapat melakukan presensi di Apk UNISA_SWAMahasiswa yang dapat di download di Play Store dengan memasukkan kode atau mengscan barcode yang telah diberikan dosen. Setelah kuliah teori selesai, beberapa dosen  biasanya akan memberikan tugas berupa kuis di lensa UNISA agar mahasiswa lebih memahami pembelajaran yang telah diberikan. 

Walaupun dengan adanya pandemi covid-19 ini, diharapkan untuk tetap melaksanakan kegiatan kuliah. Pandemi bukanlah suatu alasan untuk tidak menuntut ilmu. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta mengharapkan dengan penggunaan metode hybrid learning mahasiswa dan dosen dapat terbantu untuk melakukan pembelajaran.