Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Pada Sebuah Senja yang Marun

28 Februari 2021   19:09 Diperbarui: 28 Februari 2021   19:31 399 7
Telah berguling matahari di atas kepala
Bagai garis lemparan bola
Jatuh ke barat, turun
Di suatu senja yang marun

Aku terdiam, bungkam
Mengingat mereka yang siang tadi di jalan
Perempuan kumal dan balita dalam dekapan
Mengharap iba belas kasihan

Sepanjang jalan pulang, masih kupikirkan
Ke manakah suami sang perempuan
Istri dan anaknya kelaparan
Begitu rupa, sedih nan muram

Mungkinkah ia janda yang ditinggal mati
Tanpa sanak keluarga mengerti
Jauh di rantau, tahun-tahun berganti
Serasa hidup, kejam menyakiti

Kutatap diri yang hidup penuh nikmat
Harta dan kebahagiaan sudah melekat
Bagai hidup di alam surga
Berseri jiwa dan raga

Yaa Rabb, hamba tengadah dan berdoa
Jadikanlah hamba termasuk golongan yang pandai bersyukur
Jadikanlah hamba dan siapa saja selalu tafakkur
Dunia ini, semuanya kelak akan lebur

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun