20 Juli 2022 20:24Diperbarui: 20 Juli 2022 20:295173
Kudus, seperti kota lain di Indonesia mengalami perubahan. Baik perilaku warga, maupun wajah kota. keduanya tidak bisa dipisahkan. Wajah kota berubah karena dinamika warga. Tahun 1999, pertama kali meginjakkan kaki ke kota Kudus, inginku menangis. Transportasi publik yang sulit, kuliner yang seragam, bahkan warung untuk makan siang saja sulit. Apalagi caffe beeuuhhh... Ketika kuingin capcay, satu-satunya tempat yang menjual adalah Taman Bojana di lantai dua. Satu-satunya supermarket yang ada adalah Matahari.Â
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.