Terbuka Peluang Studi Banding ke Selayar di Bidang Pertanian

Alasan mendasar mengapa perlu melakukan studi banding ke Selayar Sulawesi-Selatan, khususnya di bidang pertanian karena berhasilnya petani melaksanakan panen raya padi di tengah tengah geliat negara dan kondisi alam yang mulai membingungkan. Betapa sebuah prestasi besar tentunya bagi mereka yang komunitasnya kecil di ujung selatan pulau Selayar berbatasan dengan perairan NTT mampu menyelesaikan musim tanam padi ,tahun ini dengan sempurna. Padahal bila kita mendengar dan menonton di media nasional sejak sebulan terakhir , kondisi kekeringan di sejumlah wilayah di nusantara ini  sangatlah membuat ciut hati para petani  pulau Jampea Selayar , saat mengingat hamparan padi yang mulai menguning di lahan yang baru 2 tahun ini di bukakan secara gratis oleh pemerintah.  Namun atas kekuasaan Allah Swt, dan upaya yang telah di lakukan parapetani mempertahankan sumber air pengairan dengan membagi rata kepada seluruh sawah petani lainnya dan bila ada yang agak terlambat di aliri maka mereka kerap terlihat bergotongroyong bersama pemerintah setempat  membantu pemilik lahan yang agak terlambat teraliri dengan menyedot atau mengambil air di pengairan bersama sama.  Pada prinsipnya , para petani mengharapkan agar musim tanam tahun ini dapat terlaksana dan pada akhirnya terbukti , saat  media nasional memberitakan banyaknya lahan puso akibat kekeringan, serta akibat kekeringan serta hama banyak sawah yang tidak panen, serta berita berita dari kabupaten tetangga mengalami kekeringan, Warga petani dan pemerintah Kabupaten Kepulauan Selayar bertempat di pulau Jampea kecamatan Pasimasunggu dan kecamatan Pasimasunggu Timur  malah melangsungkan panen raya padi, yang di ikuti langsung oleh pimpinan daerah Selayar sebagai tanda dan wujud kepedulian pemerintah  terhadap rakyatnya . Berhasilnya panen padi pada lahan perasawahan yang terbilang masih sedikit dibanding daerah daerah lainnya di Sulawesi selatan  setidaknya mampu menggambarkan seriusnya pemerintahan Selayar saat ini bidang pertanian. Upaya dan langkah-langkah yang di tempuh  di tengah tengah kondisi alam saat ini  adalah sebuah perjuangan, hingga akhirnya panen raya padi tahun ini terlaksana, ujar Bupati Kepulauan Selayar, Drs. H.Syahrir Wahab MM di sela sela istirahat seusai melakukan panen perdana.  Sementara itu sejumlah pejabat pemerintah yang ikut hadir melakukan panen perdana dalam panen raya di pulau Jampea terlihat cukup antusias memberikan dukungan kepada warga petani jampea di hamparan sawah yang menguning. Lahan ini merupakan lahan yang mendapat bantuan dari Bupati setahun lalu dan tahun ini telah menghasilkan. Bayangkan Pak, kami membantu petani di pulau ini saja sudah di bilang mau korupsi, termasuk di saat kami memberikan bantuan alat berat dan ringan  dalam membuka lahan persawahan ini, sempat mendapat teguran dari sejumlah lembaga. Sekalian saya juga sempat ditertawakan oleh teman dan kolega bahwa mustahil bisa mencetak sawah di wilayah kepulauan seperti Jampea dan mustahil bisa berhasil karena kondisi cuaca yang tidak menentu, apalagi bendungan di sini belum sepenuhnya bisa mengairi sawah yang baru di cetak,tapi saya jawab , Insya Allah , kalau memang bekerja ikhlas dan di barenngi doa, maka Allah akan memberikan yang terbaik, dan hari ini terbukti tentunya kepada kita semua, ujar H.Syahrir  Wahab, curhat dan mengeluarkan kata hatinya  yang  disambut tepuk tangan warga  yang berada di sekitarnya saat itu. Hingga pada sebuah kesempatan dalam perjalanan kembali ke ibu kota kabupaten kepulauan Selayar, dengan menggunakan kapal, seorang anggota dewan Selayar sempat mengeluarkan kalimat " sebenarnya kalau begini kondisinya, bukan anggota dewan Selayar yang harus studi banding, tapi kita malah harus membuka peluang kepada yang lain untuk studi banding ke Selayar" buktinya adalah pembangunan pertanian di daerah ini lebih maju dari daerah lainnya. Bayangkan saja, disaat semuanya mengaku kekeringan dan puso, malah di sini kita panen raya, jadi kalau mereka panen kita makin panen juga tentunya.  Termasuk bagaimana proses swasembada beras yang dicanangkan Bupati pada 2012 nanti , ternyata tahun ini mulai kelihatan hasilnya.