Berjalan sendiri penuh keteguhan diiringi kesombongan engkau melangkah di jalan lurusmu.
Hanya hijaunya kesegaran yang kaurasakan di sekitarmu tanpa peduli suara kicau burung prenjak atau gagak yang bernyanyi.
Tak kau pedulikan pula awan putih di depan yang seakan hendak menaungimu dari teriknya mentari di langit yang biru namun di balik awan mendung kelabu berjalan bersama angin.