4 Februari 2020 11:27Diperbarui: 4 Februari 2020 11:29643
Renjana, kau sesap penuh nektar dari kuncup-kuncup semara. Berhiaskan gelora, habis tak bersisa. Saujana mata kini tandus. Ranggas kau kuras semua yang tersisa. Tapi lembah surgawi menolak mati, Renjana. Masih menunggu rinai suburkan kembali, meski kau memilih pergi.
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.