12 Februari 2019 14:36Diperbarui: 12 Februari 2019 14:543895
APBN bocor itu tentunya mencakup penggelembungan harga yang dibayar oleh APBN untuk pembelian barang dan jasa. Kata mark up lebih umum digunakan. Misalnya, harga yang wajar 10 triliun rupiah tetapi APBN membayar seharga 15 triliun rupiah yang berarti ada penggelembungan atau Mark Up sebesar lima triliun rupiah atau mark up sebesar 50 persen
Jixie mencari berita yang dekat dengan preferensi dan pilihan Anda. Kumpulan berita tersebut disajikan sebagai berita pilihan yang lebih sesuai dengan minat Anda.