Jepara -- Komandan Kodim 0719/Jepara Letkol Czi Fachrudi Hidayat ST secara langsung hadir dalam acara Jepara Bersolawat di depan Kantor Setda Jepara, Rabu malam kemarin (03/04).
Ribuan jamaah muslimin dan muslimat asal Kabupaten Jepara dan sekitarnya, memadati area tersebut. Mereka larut dalam suasana khusyu' saat acara yang di gagas Pemkab Jepara ini di mulai.
Acara tersebut menghadirkan Habib Ali Zaenal Abidin Assegaf dan grup hadrah Az-Zahir asal Pekalongan ini, dalam rangka memperingati Maulid Nabi Muhammad Saw, Isra Miraj Nabi Muhammad Saw, Haul Syekh Abu Bakar Pulau Panjang, Kirab Merah Putih, Hari Jadi Ke-470 Jepara, peringatan Ke-140 Hari Kartini, Hari lahir (Harlah) Ke-96 NU, dan Pemilu Damai 2019.
Nampak hadir Bupati Jepara H Ahmad Marzuki, SE, Kapolres Jepara AKBP Arif Budiman, SIK, MH, Ketua PA Jepara Drs H Imam Syafi'i, SH, MH, Wabup Jepara Dian Kristiandi, Ssos, Sekda Jepara Ir Sholih, MM, KH Asnawi Kudus dan Ketua PCNU Jepara KH Khayatun Abdullah Hazdiq
Dalam sambutannya, Bupati Jepara Ahmad Marzuqi mengingatkan kepada umat Islam, atas perintah Allah SWT untuk bisa menghormati tiga kelompok manusia. Antaranya, orang yang berilmu, kepada orang tua, dan orang yang hafal Alquran.
Marzuki mengajak kepada seluruh masyarakat Jepara, untuk bisa meningkatkan kebaikan-kebaikannya. Di antaranya dalam hal kerjasama kepada siapapun, lebih-lebih untuk membantu pemerintah mewujudkan Jepara madani yang berkarakter maju dan berdaya saing. "Sehingga Jepara ini benar-benar Allah limpahkan banyak anugerah," ujar Ahmad Marzuqi.
Sementara dalam Mauidhoh hasanahnya KH Asnawi menyampaikan bahwa dimuka bumi ini ada sekelompok orang yang apabila dilihat, hati kita akan mati dan ada juga sekelompok orang yang sudah mati, wafat apabila kita peringati, hati kita menjadi hidup. "Ya contohnya Syeikh Abu Bakar Panjang, kita peringati, hati kita menjadi hidup", jelasnya.
Asnawi menambahkan orang yang dianggap punya akal adalah orang yang senantiasa berdzikir ingat Allah. "Dimanapun, kapanpun kita harus selalu mengingat Allah, dan Insyaallah kita akan terhindar dari perbuatan mungkar, karena kita menggunakan akal untuk berfikir akan dampak dari apa yang kita lakukan", imbuhnya.
Acara ini sebagai wujud syukur atas nikmat Allah SWT dalam menciptakan rasa aman, damai dan tentram di Bumi Kartini. Dalam acara itu juga diserah terimakan pataka merah putih, yang akan dikirab keesokan harinya. (pendim0719jepara/afid)
