Mohon tunggu...
kknumpurworejo20
kknumpurworejo20 Mohon Tunggu... Jurnalis - Mahasiswa KKN Tematik UM 2020

Berbakti dengan Mengabdi

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Warga Desa Purworejo Ramaikan Pelatihan Qiraah dan Albanjari KKN UM 2020

29 Februari 2020   20:27 Diperbarui: 29 Februari 2020   20:32 395
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Sabtu, 29 Februari 2020) Qiroah dan Albanjari merupakan salah satu bentuk kesenian islami. Di dusun Pakan sendiri, kesenian islami masih dilestarikan oleh masyarakatnya. Hal ini terbukti dengan adanya beberapa grup musik al-banjari di desa tersebut.

Sehari dalam seminggu, KKN Tematik Sastra Arab UM (Universitas Negeri Malang) 2020 melaksanakan pelatihan qiro'ah yang dibimbing langsung oleh sdr. Muhammad Abdul Hafidz dan sdr. Muhammad Ali Nahawand Azmi Al Masbut yang bertempat di masjid Al-Ikhlas dusun Pakan, desa Purworejo, Kecamatan Ngantang, Kabupaten Malang, Jawa Timur mulai pukul 15.30 WIB dan berakhir pada pukul 17.00 WIB.

Pelatihan qiro'ah ini dihadiri oleh santri-santri TPQ yang tersebar di desa Purworejo. Terhitung ada 4 TPQ, yakni dua TPQ di dusun pakan, satu TPQ di dusun Binangsri dan satu TPQ di dusun Jeruk. Dalam pelaksanannya, pembimbing melatihkan surat Al-Mu'minuun sebagai langkah dasar dalam belajar qiro'ah.

"Surat Al-Mu'minuun ini tergolong surat yang ayatnya pendek-pendek, meskipun jumlah ayatnya cukup banyak. Namun surat ini cocok bagi pemula karena setiap waqafnya mengandung bacaan Mad Aridl Lissukun, sehingga memudahkan pemula dalam mempelajarinya. Selain itu, surat Al-Mu'minuun ini juga dapat digunakan untuk qiro'ah dalam berbagai kegiatan, jelas pembimbing."

Sedangkan untuk pelatihan al-banjari dilaksanakan setiap tiga hari dalam seminggu, yaitu pada hari Jum'at, Sabtu dan Minggu di kediaman bapak Suhadi mulai pukul 14.00 WIB sampai pukul 16.00 WIB. Pelatihan al-banjari ini dilakukan pada salah satu grup musik al-banjari binaan bapak Suhadi.

Pada mulanya grup musik al-banjari tersebut terdiri dari dua tingkatan, yaitu tingkatan orang dewasa dan tingkatan anak sekolah. Pelatihan ini difokuskan pada tingkatan anak sekolah, karena dirasa masih minim pengetahuan mereka dalam hal kesenian al-banjari.

Pada tingkatan orang dewasa, mereka telah menguasai kesenian al-banjari dan telah mendapatkan beberapa job untuk tampil. Pelatihan ini dibimbing langsung oleh mahasiswa KKN Tematik Sastra Arab Universitas Negeri Malang 2020 yang diketuai oleh Sdr. M. Zahid 'Afafarrasyihab R.

dok. pribadi
dok. pribadi
Antusias anak-anak mengikuti pelatihan ini patut diacungi jempol, sehingga dalam kurun waktu kurang dari sebulan, mereka telah mampu memainkan alat musik albanjari dengan baik. Keberhasilan mereka tersebut tentu tidak disa-siakan oleh kami (red:mahasiswa KKN), pada malam perpisahan Mahasiswa KKN UM 2020 mereka secara perdana tampil didepan umum untuk menghibur warga desa Purworejo sekaligus sebagai ajang unjuk kebolehan atas pencapaian mereka.

Tak heran jika warga desa Purworejo tersenyum bangga menyaksikan penampilan mereka, hingga tak disangka bapak Kepala Desa pun meminta mereka untuk tampil yangs kedua kalinya dan turut serta menabuh alat musik albanjari.

Tak hanya itu ketua BPD desa Purworejo yakni bapak Suhadi mengatakan bahwa dengan adanya KKN Tematik Sastra Arab UM 2020 ini dapat membantu mengasah keterampilan anak-anak dalam bidang seni musik, khusunya seni musik albanjari. Harapan kami dengan adanya kegiatan ini dapat menambah wawasan anak-anak dalam melestarikan seni budaya islami dan secara kontinuitas dapat berkembang lebih baik.

dok. pribadi
dok. pribadi

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun