0 Advanced issues found▲ Menurut UU no. 5 Tahun 1979, Desa adalah suatu wilayah yang ditempati oleh sejumlah penduduk sebagai kesatuan masyarakat termasuk di dalamnya kesatuan masyarakat hukum mempunyai organisasi pemerintahan terendah langsung di bawah Camat dan berhak menyelenggarakan rumah tangganya sendiri dalam ikatan Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Maka dari itu Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Negeri Malang membuat profil desa yang bertujuan untuk melengkapi data sebagai pendukung sarana prasarana administrasi desa dalam bentuk video profile dan website, untuk memberikan pemetaan terkait dengan kondisi desa yang dilihat dari bidang demografis, politik, pendidikan, sosial, ekonomi, dan budaya masyarakat dalam bentuk video profile dan website, serta untuk memaparkan potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia pada masyarakat desa dalam bentuk video profile dan website.
Desa Clumprit merupakan salah satu desa yang terletak di Kecamatan Pagelaran Kabupaten Malang. Desa Clumprit secara administrasi terbagi menjadi 2 Dusun, yaitu Krajan dan Sidorukun yang didalamnya mencakup 5 RW dan 31 RT.
Luas Wilayah Desa Clumprit mencapai 616 Ha dengan batas administrasi Sebelah Utara berbatasan dengan Desa Sidorejo Kecamatan Pagelaran, Sebelah Selatan berbatasan dengan Desa Sumberejo Kecamatan Gedangan, kemudian Sebelah Barat berbatasan dengan Desa Suwaru Kecamatan Pagelaran dan sebelah Timur berbatasan dengan Desa Kemulan Kecamatan Turen.
Jarak Desa Clumprit ke ibu Kota Kabupaten/Kota sekitar 35 Km dengan lama waktu tempuh mencapai 1 jam, kemudian Jarak ke ibu Kota Kecamatan sekitar 5 Km dengan lama tempuh ke Ibu Kota Kecamatan sekitar 10 menit.
Secara keseluruhan aksesibilitas wilayah Desa Clumprit sudah sangat baik. Potensi yang ada di Desa Clumprit adalah pada sektor pertanian, di mana luas Total luas Ladang mencapai 188 Ha, dan Pertanian Sawah mencapai 225 Ha, dapat diketahui bahwa Luas lahan pertanian mencapai setengah dari luas wilayah Desa Clumprit. Hal tersebut menjadikan masyarakat di Desa Clumprit sebagian besar bekerja pada sektor Pertanian. Selain pertanian juga terdapat beberapa potensi dari sektor maupun UMKM.
Dalam pemaparannya Bapak Bambang yang menjabat sebagai sekertaris desa dan juga sebagai PLT kepala desa Clumprit menjelaskan, Desa Clumprit memiliki potensi di bidang pertanian dengan rata - rata penduduk berprofesi sebagai petani padi, dengan luas areal persawahan kurang lebih 50% dari luas total Desa Clumprit.
Debit air sungai pun ketika musim kemarau akan keting sehingga tanaman padi yang notabene membutuhkan air yang banyak tidak akan tumbuh subur di musim kemarau.
Selain sektor pertanian sebagian warga Desa Clumprit juga memiliki peternakan yaitu pertenakan ayam pedaging salah satunya berada di RT 21, peternakan ayam petelor di RT 05 dan juga peternakan sapi perah yang berada di RT 25.
Peternakan sapi perah dahulu pernah menjadi salah satu keunggulan selain pertanian di Desa Clumprit namun karena harga jual susu murni yang tidak stabil dan juga pakan ternak yang sulit didapat membuat para peternak sapi perah sering merugi sehingga banyak yang tidak melanjutkan beternak sapi perah dan beralih ke sapi pedaging atau penggemukan sapi saja.
Pembuatan roti di Desa Clumprit sudah memiliki brand sendiri yaitu Roti Al Bakery, setiap hari Roti Al memproduksi sekitar 300 kue setiap harinya dan telah memasok ke daerah pagelaran dan sekitarnya, kemudian untuk pembuatan genting batako yang berdiri dari tahun 90 an, saat ini telah memilik lebih dari 7 orang pegawai dengan produksi yang beragam mulai dari genting, batako, kejing dsb, saat ini pemasaran dari produksi genting batako ini telah merambah ke wilayah malang raya dan sekitarnya.
