Kegiatan berwirausaha di zaman sekarang ini sepertinya semakin lumrah dan  banyak masyarakat yang ingin mulai merintis wirausahanya sendiri atau UMKM. Tren wirausaha membuat peran pelaku UMKM saat ini tengah berkembang pesat karena dirasa memiliki banyak peran. Selain untuk mendapatkan penghasilan tambahan, UMKM sendiri dapat menjadi penggerak ekonomi bangsa, meningkatkan peluang kerja, mendorong perekonomian lebih merata, meningkatkan devisa, hingga mendorong perekonomian dalam periode sulit seperti sekarang ini.
Dari alasan tersebut, mahasiswa KKN UM Desa Tanjungkalang memiliki ide untuk mengadakan pelatihan membuat buket snack yang mana diharapkan dapat menjadi salah satu ide UMKM kepada para warga Desa Tanjungkalang khususnya para remaja guna melatih jiwa pengembangan UMKM mereka, di sisi lain progam kegiatan ini juga mampu melatih tingkat kreatifitas para remaja agar mampu membuat buket snack semenarik mungkin. Pelatihan ini sangat cocok untuk para remaja karena membuat buket snack dapat dikembangkan sebagai usaha kecil-kecilan dan bisa melakukannya sewaktu-waktu di rumah. Respon para warga terhadap progam kegiatan ini sangat baik. Sayangnya, karena adanya pandemi covid-19, dengan terpaksa kegiatan tersebut hanya dapat dihadiri oleh 3 orang perwakilan dari masing-masing dusun dengan total kehadiran 12 peserta. Sebelumnya, acara dipersiapkan melalui beberapa tahapan yaitu perencanaan program, pelaksanaan, dan evaluasi.
Kegiatan dimulai hari sabtu tanggal 17 Juli 2021, sekitar pukul 09.00 WIB dengan pembukaan dan dilanjutkan penyampaian sambutan oleh ketua pelaksana kegiatan. "Saya selaku perwakilan dari teman-teman mahasiswa KKN UM ingin menyampaikan terima kasih banyak sudah menyempatkan waktu dan berkenan hadir pada acara hari ini. Kami berharap dengan adanya pelatihan ini bisa memberikan manfaat kepada ibu-ibu dan adik-adik sekalian," ucap Retha, selaku ketua pelaksana pelatihan pembuatan buket snack.
Kemudian sebelum memasuki praktek pembuatan buket snack, akan dijelaskan terlebih dahulu oleh pemateri tentang pengenalan produk dan cara pemasaran suatu produk melalui media sosial. Setelah itu, dilakukan pelatihan pembuatan buket snack yang diikuti oleh pemateri dan para peserta. Hasil dari pelatihan buket snack yang dibuat oleh peserta sebagai perwakilan dari 4 dusun yang berbeda diizinkan untuk dibawa pulang dengan maksud sebagai kenang-kenangan bahwa KKN UM pernah berbagi ilmu bersama masyarakat Tanjungkalang. Langkah terakhir pada kegiatan ini ialah dilakukan pada acara ini ialah dilakukan  penutupan dan sesi foto bersama.
Dengan adanya progam ini diharapkan mampu meningkatkan tingkat kreatifitas dan jiwa kewirausahaan para remaja Desa Tanjungkalang terkait pentingnya memajukan suatu UMKM. Di satu sisi semoga kegiatan ini juga mampu meningkatkan tali silaturahmi dan warga Desa Tanjungkalang lebih mengenal mahasiswa yang melakukan KKN di desa mereka. Kegiatan pelatihan buket snack berakhir pada pukul 11.00 WIB.
