Mohon tunggu...
KKNT 120 UPNVJT
KKNT 120 UPNVJT Mohon Tunggu... Mahasiswa - KKNT 120 UPNVJT

KKNT 120 DESA BESUK KECAMATAN BANTARAN UPNVJT

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Mahasiswa KKN Tematik MBKM Kelompok 120 UPN "Veteran" Jawa Timur: Pemanfaatan Tong Bekas sebagai Alat Komposter

16 Juni 2022   10:34 Diperbarui: 16 Juni 2022   10:44 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Mahasiswa KKN Tematik MBKM Kelompok 120 UPN "Veteran" Jawa Timur: Pemanfaatan Tong Bekas sebagai Alat Komposter

Melihat adanya penumpukan sampah yang berasal dari dedaunan yang gugur akibat adanya pergantian musim, dari musim penghujan ke musim kemarau, membuat para mahasiswa KKN tergerak untuk melakukan inovasi dengan memanfaatkan daun kering tersebut. Daun yang berguguran cukup banyak sehingga lingkungan sekitar terlihat kotor. Sebelumnya masyarakat sekitar  membersikannya dengan cara menyapu kemudian langsung membakarnya, hal ini mengakibatkan polusi udara terlebih lagi sudah  memasuki musim kemarau dikawatirkan terjadinya kebakaran. "tiap pergantian musim pasti banyak daun yang gugur, 2 kali sehari dek kami selalu menyapu daun tapi langsung dibakar", ujar Mbak Nur, salah satu warga Desa Besuk.

            Sebagai mahasiswa KKN yang memiliki tugas untuk mengabdi kepada masayarakat, oleh karena itu sekelompok mahasiswa mencoba untuk menerapkan 3R, yaitu reduce, reuse, dan recycle. Dengan adanya penerapan 3R ini nantinya  diharapkan mampu untuk melakukan pencegahan, pengurangan sampah dan pengunaan kembali / mendaur ulang. Ahmad Riki Bihaqi selaku ketua kelompok KKN 120 menjelaskan, "Salah satu inovasi yang kami lakukan adalah dengan membuat Komposter. Komposter merupakan alat pengolahan sampah organik dari dedaunan kering  melalui pengomposan dengan memamfaatkan tong bekas. Kami memanfaatkan tong bekas kaporit ukuran 20 liter sebagai komposter" , tuturnya

            "Kami berencana untuk membuat inovasi 2 in 1 dalam sekali proses pembuatan kompos. Dengan memamfaatkan 1 tong bekas bisa memproduksi 2 kompos sekaligus, yaitu kompos kering dan kompos cair." tambahnya.

Mahasiswa KKN Tematik MBKM Kelompok 120 UPN
Mahasiswa KKN Tematik MBKM Kelompok 120 UPN "Veteran" Jawa Timur: Pemanfaatan Tong Bekas sebagai Alat Komposter

Adapun cara untuk membuat komposter 2 in 1 degan mengunakan saringan pembatas atara kompos kering dan kompos cair. Untuk kompos kering berada di atas saringan pembatas, nantinya cairan kompos akan luruh ke bawah dan masuk kedalam pipa dan akan keluar melalui kran. Proses pembuatan kompos berlangsung selama 2 minggu sampai 1 bulan.

Masyarakat sangat antusias dengan adanya inovasi yang dilakukan oleh mahasiswa KKN Kelompok 120 ini. Mereka yang sebelumnya hanya membakar sampah dedaunan kering, kini bisa mengolahnya sebagai pupuk 2 in 1 yang sangat bermanfaat untuk tanaman dikebun mereka.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun