Mohon tunggu...
David Abdullah
David Abdullah Mohon Tunggu... Lainnya - —

Best in Opinion Kompasiana Awards 2021 | Kata, data, fakta

Selanjutnya

Tutup

Bola Artikel Utama

Peran Istri Klopp Akhiri Kutukan "You'll Never Win Again" Liverpool

27 Juni 2020   23:43 Diperbarui: 28 Juni 2020   10:39 1307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Liverpool Premier League Champion 2019/20 | sportinglife.com

Klopp hanya mampu mengangkat Liverpool 2 tingkat lebih tinggi dari posisi terakhirnya ketika ditinggalkan oleh Brendan Rogers, tepatnya di posisi 8 klasemen akhir Premier League 2015/16.

Namun di sisi lain, The Kop mampu melaju hingga final Piala Liga Inggris dan Liga Europa. Sayangnya mereka harus menelan kekalahan dari Manchester City dan Sevilla.

#Bursa Transfer Liverpool Asuhan Klopp

Kecuali Philippe Coutinho, skuad Liverpool saat itu nyaris tidak memiliki pemain bintang. Klopp sukses melakukan transformasi dari sebuah tim pas-pasan (kembali) menjadi sebuah tim yang paling ditakuti di tanah Inggris maupun di daratan Eropa dalam tempo 4 tahun sesuai janjinya.

Sikap hemat di kala masih membesut Mainz dan Borussia Dortmund tidak tercermin ketika ia mengarsiteki Liverpool. Manajer asal Jerman itu total telah menghabiskan 424 juta pounds atau Rp 7,42 triliun untuk membangun tim juara yang dia miliki saat ini.

Sebuah konsekuensi logis untuk menyaingi raksasa Premier League yang dijejali pemain bintang terbaik dari seluruh penjuru dunia.

Di awal Jurgen Klopp menggantikan kursi Brendan Rogers, ia tercatat hanya membeli Marko Grujic dari Red Star Belgrade senilai 7 juta Pounds.

Pada awal musim 2016-2017 Klopp merekrut 9 pemain baru yaitu Sadio Mane, Loris Karius, Joel Matip, Ragnar Klavan, Georginio Wijnaldum, hingga Alex Manninger untuk merombak skuad Liverpool saat itu.

Kedatangan sejumlah pemain baru itu ternyata belum cukup mampu memberikan Liverpool gelar juara. Di akhir musim, mereka hanya berhasil meraih tiket Liga Champions dengan menduduki peringkat ke-4 Liga Inggris musim 2016/17.

Musim berikutnya, Liverpool kembali harus belanja besar untuk memuaskan hasrat Klopp membangun tim yang dia impikan. 

Mantan manajer Mainz itu percaya bahwa kejayaan sebuah tim sepakbola dapat diraih dengan terlebih dahulu membangun pertahanan yang solid.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun