Lidah Mertua Bertahan di Tren Tanaman Hias 2021

Lidah mertua (Sansevieria trifasciata) dari marga Sansevieria, suku Agavaceae, diperkirakan masih akan bertahan di tren tanaman hias 2021 bersama Fishbone Cactus, African Milk Tea, Blue Star Ferm, Chinese Money Plant, Calathea Velvet, String of Hearts,  Happy Bean Plant.

Lidah mertua sangat cocok untuk ibu-ibu atau siapapun pemula yang ingin belajar menanam dan merawat tanaman hias, sebab mudah dipelihara. Banyak orang menyukai dan menanamnya untuk tanaman pagar atau pembatas. 

Tetapi kalau kita tidak mempunyai halaman, tanaman ini dapat dunikmati sebagai tanaman pot penghias ruangan. Lidah mertua menyenangi  tempat yang agak teduh.Meskipun lama  berada di ruangan, pertumbuhannya tidak akan terganggu.

Lidah mertua dan hampir semua jenis Sansivera seperti Sansevieria fasciata,  Sansevieria arborecens, dan Sansevieria canaliculata, juga bisa dipelihara di dalam ruangan.

Ada satu jenis yang paling digemari, yaitu Sansevieria hahnii, posturnya pendek dengan pangkal daun agak melebar. Beberapa varietasnya antara lain "Golden hahnii" yang daunnya hijau bergaris abu-abu dengan kombinasi garis atau pita kuning yang agak melebar, "White hahnii" yang memiliki garus keputihan, dan "Silver hahnii" yang bergaris hijau kelam dengan warna dasar daun hijau keperakan.

Lidah mertua dan Sansivera lain tidak rewel, tetapi untuk hidup sehat ia meminta perhatian kita juga dalam memeliharanya. Lidah mertua tergolong tanaman sukulen dan menyukai lingkungan yang tidak terlalu panas. 

Dalam ruangan sebaiknya kita meletakkannya di dekat jendela, agar masih mendapat sedikit terutama sinar matahari pagi. Namun usahakan letakkan tanaman ini agak jauh dari sumber cahaya buatan, seperti lampu bohlam yang menimbulkan panas. Sansevieria tumbuh ideal dalam ruangan bersuhu 24-30 derajat Celcius pada siang hari  dan 16 - 21 derajat Celcius pada malam hari.

Media tanam yang baik untuk Sansivera adalah campuran tanah, kompos, dan pasir dengan perbandingan 1 : 1 : 1. Kalau tanaman ini sudah dewasa sangat dianjurkan pemupukan dilakukan sebulan sekali, dengan pupuk yang merangsang pertumbuhan daun dan anakan , yaitu pupuk yang  mengandung N tinggi.

Penggantian pot dan media tanam dilakukan bersama-sama bila tanamannya sudah mulai padat dan terhambat. Tanaman Sansivera termasuk tanaman yang tahan kekeringan, tetapi kita harus menyiramnya secara berkala untuk menjaga kelembaban media tanamnya.