Mohon tunggu...
Wahyu Barata
Wahyu Barata Mohon Tunggu... Penulis - Marketing Perbankan

Wahyu Barata.Lahir di Garut 21 Oktober 1973. Menulis puisi, cerita pendek,dan artikel. Tulisan-tulisannya pernah dimuat di Sari Kata, majalah Aksara , Media Bersama, Kompas, Harian On Line Kabar Indonesia, beberapa antologi bersama, dan lain-lain.Kini bekerja sebagai marketing perbankan tinggal di Bandung.

Selanjutnya

Tutup

Nature Pilihan

Taman Kecil di Halaman Sempit

28 September 2020   08:34 Diperbarui: 28 September 2020   08:42 165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Taman Kecil Di Halaman Sempit. Dokumentasi Pribadi.

Membuat taman di halaman sempit tidak seleluasa membuat taman di lahan luas. Tetapi selama  masih ada ide dan cara,kenapa tidak ditangani saja.

Saat mulai membuat taman bersihkan terlebih dahulu halamannya dari sampah-sampah,puing,rumput liar,maupun batu agar nanti tidak mengganggu pertumbuhan tanaman. Kalau berkenan kita bisa mengurug sebagian lahan dan membuat bukit-bukitan kecil, letaknya disesuaikan. Untuk menutupi bak air minum bukit dibuat lebih tinggi dari bak air minum, kemudian pasang lampu taman dan atur letak batu kayu.

Sesudah semua hard material terpasang,dilanjutkan dengan menanam teh-tehan, buat lubang tanam sekitar tiga kali besar bongkahan tanah yang menempel di akar tanaman, lalu tanam dan timbun dengan tanah bekas galian. Atur tinggi dan rendahnya teh-tehan sehingga diperoleh komposisi yang indah dipandang. Tanam palem waregu dalam pot, taruh di tempat yang kita kehendaki,di atas bak air minum boleh.

Selanjutnya kita bisa menanam soka Singapura, lili Paris, jengger ayam,krokot putih, bunga lolipop, kedondong laut,atau tanaman apa saja kesukaan kita untuk tanaman penunjang. Biar kelihatan menonjol jangan ditanam secara massal.  Kalau dua jenis tanaman ditanam secara kombinasi, tanaman tinggi diletakkan di belakang.

Setelah selesai menanam semua tanaman, tanam rumput peking kecil-kecil, lembut, sehingga menimbulkan kesan lebih luas, dan warna hijaunya menyejukkan mata. Penanaman rumput harus merata dan akarnya benar-benar menempel di tanah. Setelah disebar, pukul-pukul rumput pakai batu bata atau alat lain yang permukaannya rata.

Pada tahap akhir pembuatan taman, keraskan jalan setapak, pasang steping stone, buat lis untuk menahan tanah bukit-bukitan jangan sampai melorot ke jalan setapak. Tebarkan batu koral berwarna, ratakan sesuai dengan liku-liku lis.Pembuatan jalan setapak di akhir proses pembuatan taman agar tidak terkotori tanah saat menanam tanaman.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun