Hewan ini suka banget deket-deket sama kita, tapi kalo dia udah datang mendekat kita malah udah siap siaga buat menghindar bahkan siap membunuhnya. Soalnya kalo dia datang, sering banget ninggalin jejak seperti rasa gatal dan bentol. Tahu enggak hewan apa? Yaps, nyamuk.
Suka mikir gak sih kenapa nyamuk itu demen banget deket-deket kita dan hisap darah? Pernah ngalamin juga engga, disaat lagi kumpul sama temen cuman kamu yang dikerubungi nyamuk, tapi temen yang lain enggak tuh?
Jadi guys, ternyata dalam tubuh manusia ada hal yang bisa memikat nyamuk untuk datang. Beberapa hal tersebut mungkin enggak kita sadari selama ini karena mungkin kita hanya tahu bahwa lingkungan kotor bisa jadi alasan nyamuk datang dan juga udah kodratnya nyamuk buat ngisep darah manusia. Lalu apa aja sih pemikat nyamuk pada tubuh manusia? Let's cheks!
1. Golongan darah kamu O!
Emang sih semua jenis darah nyamuk itu doyan. Tapi menurut sebuah riset penelitian pada tahun 2004 Â yang diterbitkan oleh Journal of Medical Entomology, orang yang bergolongan darah O akan lebih sering dihinggapi nyamuk dibandingkan orang bergolongan darah lain. Itu dikarenakan protein pada darah O lebih banyak dibandingkan darah lain, dan nyamuk betina memerlukan protein untuk menghidupi telur-telurnya.
2. Karbodioksida Lebih Yang Dilepaskan Oleh Tubuh.
Salah satu pemikat nyamuk pada tubuh manusia adalah karbondioksida. Setiap kita melakukan pelepasan karbondioksida, maka dengan sangat mudahnya nyamuk akan mendeteksi sang sumber pemikat meskipun jaraknya menjadi 45meter sekalipun. Nyamuk akan semakin berselera jika manusia semakin sering dan banyak melepaskan karbondioksida.
Jadi enggak heran kalo orang dewasa lebih sering digigit nyamuk ketimbang anak kecil. Begitupun dengan orang yang memiliki tubuh besar, karena mereka melepaskan karbondioksida lebih besar daripada orang yang memiliki badan kecil.
3. Tempat Tinggal Yang Bersuhu Panas.
Nyamuk sangat menyukai tempat yang bersuhu hangat atau tinggi, karena hawa tersebut mempercepat proses mereka berkembang biak dan semakin tinggi suhu maka mereka akan semakin intens mengigit  manusia.
Tahu enggak kenapa nyamuk demen banget berterbangan di dekat telinga? Karena di area tersebut, suhu manusia terbilang paling konstan dan juga lebih tinggi di bandingkan area tubuh lainnya. Namun biarpun begitu, meski sama-sama bersuhu tinggi nyamuk tidak suka menggigit manusia kalo lagi demam tinggi lho.
