Mohon tunggu...
Khotimah Husnul
Khotimah Husnul Mohon Tunggu... -

Pencari dinousourus yang masih hidup

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

Cara Sederhana dan Enak Menjalani Hidup Sehat

21 Agustus 2018   23:36 Diperbarui: 21 Agustus 2018   23:40 437
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Berat badan melonjak pesat? ingin menjalani hidup sehat?. Tidak hanya untuk menurunkan berat badan atau menunggu angka di timbangan bertambah banyak. Hidup sehat adalah suatu komitmen yang harus dilakukan sepanjang hidup, menjadi sebuah kebiasaan bukan keharusan yang dilakukan untuk mencapai berat badan yang diinginkan, setelah mencapai angka berat yang diharapkan lantas tak lagi menjalani hidup sehat?

Secara psikologi menjalani hidup sehat juga akan berdampak pada kualitias diri yang semakin membaik. "Merubah satu pola untuk memperbaiki pola lainnya" kurang lebih seperti itulah kata para ahli psikologi. Misalnya, saat bekerja, Anda kesulitan untuk menyelesaikan pekerjaan dengan cepat dan rapi. Cara untuk memperbaiki ritme kerja Anda, salah satunya bisa dengan memperbaiki kebiasaan Anda terlebih dahulu. 

Coba ketika Anda makan, tak usah menghabiskan waktu 15 menit hanya untuk menyelesaikan satu piring nasi goreng saja. Berlatihlah untuk segera menghabiskan makanan Anda. Tidak memegang gawai, menonton tv atau membaca buku saat Anda makan. Kecepatan makan Anda pasti meningkat. 

Dulunya 15 menit menjadi 3 menit saja. Kebiasaan tersebut akan berdampak pada kebiasaan lainnya. Merubah satu pola untuk memperbaiki pola lainnya. Sesederhana itu. Lalu bagaimana jika Anda berkomitmen untuk menjalani hidup sehat? tentu dampak yang diberikan akan semakin besar. Produktivitas dan kesehatan Anda dipastikan jauh lebih baik. Kejernihan pikiran dan ketenangan batin akan Anda dapatkan. Lantas apa yang harus dilakukan terlebih dahulu saat hendak melakukan hidup sehat?

Disiplin dengan waktu makan

Langkah pertama, Anda bisa memulainya dengan membuat jadwal makan yang mampu Anda jalani. Tetapkan jam berapa Anda sarapan, makan siang dan makan malam. Misalnya sarapan jam 06.00, makan siang jam 12.00, dan makan malam jam 19.00. Disiplinlah menjalankan waktu makan kalian itu. Membiasakan organ tubuh untuk mengelolah makanan, dapat dianologikan seperti ini. Anda terbiasa untuk masuk kerja jam 7, untuk bisa bangun pagi Anda tidur jam 10 malam. 

Namun seketika Anda harus masuk jam 6 pagi tanpa adanya pemberitahuan sebelumnya. Apa yang terjadi? Anda pasti terburu-buru untuk menyiapkan diri Anda berangkat kerja. Terkadang ada barang yang lupa dibawa, kualitas diri Anda seketika menurun. Nah, jika ketidak teraturan tersebut terbiasa dilakukan apa yang terjadi pada Anda? kamar berantakan, kurang tidur, penampilan kurang maksimal dan sebagainya. Latihlah organ dan tubuh kalian untuk disiplin melakukan pekerjaannya salah satunya mengelolah makanan, maka kualitas Anda akan semakin meningkat. Bisa membantu dalam mencapai goals hidup Anda.

Berkomitmen untuk memakan "makanan bersih"

Makanan bersih disini adalah makanan yang tidak diolah secara berlebihan, tidak menggunakan bumbu/penyedap secara berlebihan dan tidak dimasak berulang kali. Disarankan oleh Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, batas konsumsi gula per orang dalam perhari adalah 50 gram gula atau setara dengan 5-9 sendok teh, sedangkan batas mengkonsumsi garam yaitu 5 gram atau setara dengan 1 sendok teh, dan 67 gram lemak atau setara dengan 3 sendok makan minyak.

 Jadi dalam mengelolah makanan harus memperhatikan banyaknya gula, garam, dan minyak yang digunakan. Menggunakan bumbu penyedap secara berlebihan tentu tidak baik bagi kesehatan, salah satunya pemakaian gula melebihi kapasitas kebutuhan perhari, bisa memicu timbulnya penyakit diabetes.

Tetap berolahraga di tengah kesibukan

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun