Namun ada penambahan pengadaan vaksin Covid-19 bagi warga Tulungagung. Untuk pengadaan vaksin Covid-19 pada tahun 2021, Pemerintah Kabupaten Tulungagung menyiapkan anggaran sebesar Rp 15 miliar. Dana tersebut telah dianggarkan meskipun pihaknya belum mengetahui harga per satuan vaksin karena belum ada petunjuk dari pusat. Pemerintah tetap menganggarkannya meskipun presiden sebelumnya menegaskan bahwa vaksin Covid-19 tersebut gratis untuk mengantisipasi kemungkinan pemerintah daerah yang menanggung pembelian untuk warganya.
Sampai saat ini belum bisa dipastikan jumlah vaksin yang akan diberikan untuk Kabupaten Tulungagung karena belum ada petunjuk. Kemungkinan jumlah vaksin per provinsi yaitu sebanyak 217 ribu buah, dan per kabupaten akan mendapatkan 6 hingga 7 ribu vaksin.
Besaran anggaran penanganan Covid-19 tahun 2021 kurang lebih sama dengan tahun 2020. Namun ada alokasi lain dari BTT hingga mencapai Rp 158, dan Rp 130 miliar diantaranya sudah digunakan untuk penyembuhan pasien dan jaring pengaman sosial.
Dari anggaran Rp 130 miliar tersebut 55 persennya digunakan untuk pemenuhan bantuan sosial bagi warga yang masuk dalam daftar jaring pengaman, misalnya bantuan bahan pokok bagi penduduk yang terkena dampak pandemi Covid-19. Sedangkan 45 persennya digunakan untuk menangani pasien Covid-19 di Kabupaten Tulungagung. Dan kemungkinan tahun depan juga akan sama seperti tahun ini, difokuskan pada pemulihan pasien dan ekonomi.
