Mohon tunggu...
Khoirunisak Dewi Irmawati
Khoirunisak Dewi Irmawati Mohon Tunggu... Penulis - Mahasiswa

https://tulisannisak.blogspot.com/ Menulis dan mengarang sesuatu itu menyenangkan. Memiliki jati diri dalam menulis dan mengarang membuatku merasa beruntung dan selau ingin berbagi tulisan. semoga yang saya tulis bisa menjadi manfaat bagi semua pembaca. Mohon mengerti jika masih banyak kesalahan karena saya masih belajar. Intinya "belajar" terus sampai kapan - kapan ( no limit).

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi: Takdir Berkata Lain

15 April 2021   21:19 Diperbarui: 15 April 2021   21:53 204
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Tetesnya masih mengalir deras di sudut ini

Isakkan lemah terus merintih dari bibir ini

Kesedihan berlanjut tanpa pasang surut

Mencoba menelaah kembali apa yang telah di rajut

Adakah khilaf diriku ini padanya

Hingga berpaling muka dan hindari menyapa

Maaf tak henti -- hentinya aku bawa padanya

Miris hati karena "untuk apa" jawabnya

Ingin berbisik cerita pada sang bambu

Kiranya nanti sudi mengantarkan bisik ini

Perlahan terus aku jelaskan kejadian waktu itu

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun