Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Seribu Wajah

29 Mei 2023   16:16 Diperbarui: 29 Mei 2023   16:19 76
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com


Izinkan kubisikkan sebuah kata

Jika engkau ingin kembali

Tangan ini masih terbuka

Walaupun kau telah membuat luka

Namun kau yang mengajarkan aku tentang bahagia

Walaupun kau telah membuat aku patah hati

Namun kau yang mengajarkan aku tentang arti cinta


Hidup tak semudah yang aku bayangkan

Kadang ada rasa bahagia

Namun juga hidup tak jarang menderu

Seperti badai yang menghempaskan samudra

Begitu juga aku

Walaupun pernah kau sakiti

Namun ku tetap membuka hati

Jika kau ingin kembali

Kedua tangan ini masih terbuka luas

Tak ada kata terlambat

Karena kau yang mengajarkan tentang rasa kesedihan

Begitu juga kau yang mengajarkan aku tentang rasa bahagia


Jika kau ingin kembali

Kedua tangan dan hati ini terbuka

Karena kau adalah segala luka

Karena kau adalah segala senyum

Kau bisa membuat aku meneteskan air mata

Namun kau juga bisa membuat aku tertawa

Sungguh engkau dengan seribu wajah

Membuat arti tentang hidup

Tanpamu hidup terasa hampa

Karena kau mengajarkan tentang seribu wajah


Seribu wajah

Memenuhi segala rasa

Kau bisa berperan dimana saja

Kau bisa berperan air mata

Kau bisa berperan senyum penuh tawa

Itulah kau seribu wajah

Kau adalah cinta dan guru hidupku

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun