Mohon tunggu...
Khoirul Taqwim
Khoirul Taqwim Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswa Pascasarjana UIN Raden Mas Said Surakarta

Peneliti Tentang Kemasyarakatan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tangan Tanpa Kepala

7 Agustus 2022   08:00 Diperbarui: 7 Agustus 2022   08:04 144
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lemah akan di bakar bersama anai-anai beterbangan

Lemah akan selalu bercucuran darah dan air mata

Sedangkan kuat akan menjadi langit di tanah-tanah kolonial

Menggaruk segala kekayaan di tanah jajahan

Bahkan tanah dan air hak mereka yang berkuasa

Tangan tanpa kepala

Kekuasaan tanpa cara berpikir yang sehat

Hanya nafsu kuasa yang menyelimuti di hati dan jiwa

Hanya untung dan rugi di setiap tingkah laku yang akan dikerjakan

Mereka tangan tanpa kelapa

Mereka yang menguasai tanah-tanah kolonial

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun