Mohon tunggu...
Khoirotun Nisak
Khoirotun Nisak Mohon Tunggu... Aktris - mahasiswa

sukodono lumajang

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pendekatan Filologi, Hermonetik, dan Wacana

15 Desember 2019   09:03 Diperbarui: 15 Desember 2019   09:04 11
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Islam hadir dengan membawa ilmu pengetahuan serta menegaskan  suatu sistem masyarakat yang berdasarkan perorangan. Pendektan Filologi ini sangatlah diperlukan meskipun saat ini masih belum diketauhi secara umum.

Filologi ini muncul dan berkembang pada kerajaan yunani disaat kajian ini dibutuhkan oleh masyrakat untuk mempelajari peninggalan sejarah yang berupa tulisan yang sudah berusia ratusan tahun lamanya. Filologi ini dapat diartikan sebagai sebuah ilmu yang mempelajari tentang kerohanian pada suatu bangsa. Yang dimaksud dari istilah filologi itu sendiri adalah sebuah naskah yang berasal dari beberapa kajian. 

Hermotika merupakan sebuah pendekatan yang mendeskripsikan tentang sebuah teks. Hermotika ini sudah hampir digunakan oleh berbagai ilmu penegtahuan yang ada. Study islam yang meliputi teks dan sosial sangatlah penting untuk kembangkan. Hermotika ini adalah sebuah seni yang mempelajarai suatu teks secara jelas dan rinci. Teori seperti ini sanagatlah cocok untuk penafsiran al-qur'an

Wacana ini sudah digunakan oleh bahasa lain baik dalam arti terbatas maupun arti luas. Secara terbatas aturan ini menjuru pada aturan yang mendasari kebiasaan baik dalam komunikasi, lisan maupun tulisan. sedangkan secara luas menjuru pada bahasa dan tindakan. Analisis wacana secara sederhana merupakan kesatuan bahasa di atas kalimat. Secara lebih umum pendekatan wacana disebut dengan analisis yang dibuat sebagai lahirnya konsep lengkap dari latar belakangnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun