Mohon tunggu...
Khairul fahmi zein
Khairul fahmi zein Mohon Tunggu... Lainnya - (1900030325) alhamdulillah, mahasiswa ilmukomunikasi universitas ahmad dahlan

selalu bersyukur, mahasiswa ilmu komunikasi universitas ahamad dahlan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengelola Content sebagai Content Creator

23 Juni 2021   22:13 Diperbarui: 23 Juni 2021   22:36 153
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Menjadi seorang konten creator II

Nah sebelum lanjut ke pembahasan lebih jauh sebelumnya saya ingin perkenalan singkat terlebih dahulu, jadi nama aku khairul fahmi zein sekarang saya sedang berkuliah di universitas ahmad dahlan. Nah jadi tulisan ini menjelaskan bagaimana mengelola contend an mengevaluasi conten menurut opini saya.

Pada artikel sebelumnya kita telah membahas apa saja keuntungan menjadi seorang content creator, kamu bisa mempromosikan sautu brand dan juga bisa menghasilkan uang dari itu. Sebelum nya saya ingin memberi tahu bahwa content creator tidak hanya membuat video dan di upload ke sosial media, melainkan pembuat  karya karya seperti tulisan, foto, dan apa saja yang bisa di upload di sosial media itu di sebut content creator. Sebagai content creator, kita haruslah dapat mengelola, memenejemen dan mengevaluasi konten yg kita buat.

Content creator

Sesuai namanya contet creator adalah orang yang berprofesi membuat contet, termasuk contet untuk bertujuan bisnis. Content yang di hasilkan oleh seorang content creator bisa dalam bentuk artikel (tulisan), video, ebook, infografik, foto, dan masih banyak lagi. kita bisa menggunakan content tersebut untuk di podting di beberapa media seperti blog, email, media sosial, youtube, dan tiktok. Seorang content creator akan membuat content sesuai dengan tujuan pembuatan content. Oleh sebab itu, penting bagi kamu untuk menjelaskan strategi pemasaran yg akan anda lakukan dan content yang ingin di ciptakan.

Content

Istilah content merujuk pada media online atau media internet. Menurut KBBI, content adalah informasi yang tersedia melalui media atau produk elektronik. Penyampaian content dapat di lakukan melalui berbagai medium, seperti internet, televise, CD audio, bahkan acara langsung seperti convrensi dan pertunjukan panggung. Istilah content digunakan untuk mengidentifikasi beragam format dan genre informasi sebagai komponen nilai ntambah media.

Media online adalah saluran komunikasi atau penyampaian pesan yang tersaji secara online, seperti situs web ( website), blog, email dan sosial media.

Nah awal saya membuat content yaitu pada tahun 2018 dan saya mebuat content dalam format video, dan biasanya saya mengapload nya di platfoam sosial media youtube. Mengapa saya mengaploadnya ke youtube? Nah jadi youtube itu memberi upah kepada content creator ketika sudah memenuhi sayarat dan ketentuan. Apa saja sih sayarat dan ketentuannya? Jadi syarat dan ketentuan nya apabila chenel yang kita buat di youtube sudah mencpai 1000 subscriber dan 4000 jam tayang. ketika sudah memenuhi syarat dan ketentuannya kita bisa meminta monetisasi kepada youtube, dan apabila kita sudah di monetisasi maka otomatis video kita akan muncul iklan di awal dan di akhir video, oleh sebab itu saya lebih sering membuat content di youtube.

Jadi apabila kalian ingin melihat content saya kalian bisa membuka youtube trus tekan tombol searching kemudian ketik "khairul fahmi zein" nah di situ kalian akan bisa melihat apa saja content yang saya buat, mulai dari video lucu, mengaji, dan podcast. 

Walaupun sudah agak banyak content yang saya buat tetapi saya belum memenuhi syarat dan ketentuan yang di berikan pihak youtube kepada content creator, oleh sebab itu saya selalu membuat content dengan sebaik baik mungkin yang saya bisa agar content saya bisa bermanfaat dan di lihat orang banyak. Nah ketika saya membuat content podcast selain saya upload di youtube saya juga upload di platfoam spotify, karena di spotify sendiri selain bisa mendengarkan music bisa juga mendengarkan podcast yang kita buat, di spotify juga selain ada edisi biasa juga ada edisi premium, dan biasanya edisi premium sendiri haruslah berbayar.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun