Mohon tunggu...
Khadeejannisa
Khadeejannisa Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

بسم الله Menulis adl caraku berbagi dan bercerita

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

7 Kenangan Masa Kecil Bersama Ayah

3 Juli 2022   17:15 Diperbarui: 3 Juli 2022   17:31 1802
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ayah, panggilan untuk laki-laki hebat yang memiliki bahu terlapang. Tulang punggung terkuat, pelindung terkokoh, meski tak pandai bicara cinta, pun tak mahir mengurai air mata. 

Meski ayah jarang menunjukkan rasa cintanya, tapi dia akan berjuang dan berkorban demi masa depan keluarganya Namun di tiap tengadahnya tak pernah lupa menyebut namamu dalam doa. Terutama bagi anak perempuan seringkali menganggap ayah adalah cinta pertamanya.

Seperti penggalan bait lagu milik salah satu band Indonesia berikut ini..."Teringat masa kecilku..kau peluk dan kau manja..." Sepenggal lirik lagu lama milik Ada Band yang bisa membawa kita terbang kembali pada memori masa lalu bersama ayah. Tentunya banyak kenangan indah yang dulu pernah kita alami. Yuk sedikit reuni mengulang kenangan-kenangan manis bersama beliau.

  1. Mandi bareng ayah yang bisa jadi secepat kilat (baca: mandi bebek) , tapiii bisa juga sebaliknya berdurasi panjang hingga jari-jari berkerut akibat kelamaan berendam dalam air.
    Ilustrasi mandi | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi mandi | Sumber: Pixabay
  2. Wihhh..Abis mandi didandanin biar keliatan lebih seger dan makin gemesin, hasil kreatifitas bapak-bapak yang kece nan unik nih. Kalau anak cewe bisa main di aksesories rambut semacam bando atau ikat rambut yang gemesin. 
    Ilustrasi anak | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi anak | Sumber: Pixabay
  3. Biarpun udah bersih dan wangi...masih boleh kok maen kotor-kotoran lagi...pokoknya ayah terbaik deh! Maen pasir atau kubangan air sekalipun no worried...jadi inget iklan sabun cuci pakaian r*nso yang jargonnya "berani kotor itu baik!" hehe 
    Ilustrasi main air | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi main air | Sumber: Pixabay
  4. Awalnya takut campur tegang...lama-lama asyik juga..kira-kira begini ekspresi waktu pertama kali diajarin naik sepeda sama ayah. Dan biasanya kalau udah pinter naik sepedanya bisa lupa pulang karena keasyikan keliling pake sepeda
    Ilustrasi naik sepeda | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi naik sepeda | Sumber: Pixabay
  5. Abis cape maen isi perut dulu biar gak lemes tsay!!! Biarpun nyuapinnya gk serapih ibu..tapi ayah melakukannya dengan penuh kasih sayang. 
    Ilustrasi makan | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi makan | Sumber: Pixabay
  6. Gak heran kalau ayah adalah cinta pertama putrinya...so sweet banget kan perlakuannya..rela lakuin apa aja asalkan tuan putri senang. Jangankan cuma minta gendong di belakang seperti ini, main kuda-kudaan di punggung ayah pun akan dilakukan dengan senang hati. 
    Ilustrasi gendong | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi gendong | Sumber: Pixabay
  7. Tapi sesekali ayah juga bisa marah loh! Kalau sudah begini..biasanya anak ketakutan dan mencari perlindungan pada sang ibu hehe
    Ilustrasi marah | Sumber: Pixabay
    Ilustrasi marah | Sumber: Pixabay

Terima kasih ayah, atas segala cinta dan kasih sayang yang telah engkau berikan. *deeja

Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun