Mohon tunggu...
Feliciano K. Sila
Feliciano K. Sila Mohon Tunggu... Relawan - Peziarah di Jalan Kehidupan

Menulis untuk menghidupi ingatan.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Batu Penutup Kubur

17 April 2022   17:22 Diperbarui: 17 April 2022   17:27 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Dia bangkit, Aleluya

Batu penutup kubur tiada, penghalang jalan terguling jauh, makam kosong. 

Itulah kabar heboh di pagi buta, Hari ketiga setelah peristiwa tragis itu. Hari itu hari Minggu, hari pertama dalam pekan. Hari kebangkitan. Hari agung. 

Bukan hoaks  Tapi para rasul tidak percaya. Kabar datang dari kaum hawa. Sampai mereka melihat dengan mata sendiri. Apakah Ia dicuri orang? 

Hari berlalu tiada kepastian. Satu persatu tanda kebangkitan Ia tunjukkan. SabdaNya kembali menggema: bangkit pada hari ketiga setelah Ia disalibkan. 

Paskah, peralihan total. Dari kegelapan menuju terang, dari dosa menggapai keselamatan, dari kematian kepada kebangkitan. Hanya oleh karena kasih Allah kepada manusia. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun