Aku masih di sini. Di emperan pagar Beteng Verdeburg. Entah sudah berapa ratus orang lewat dan hilir mudik. Aku masih ingin ujung malioboro ini. Sambil sesekali melirik layar hape. Ku lihat sepasang muda mudi berhenti. Dan si cowok menawarkan sesuatu.
“Hei pacar, yuk foto deket pocong itu?”
Wajah si cewek mendelik “ Eh gila kau? Emang kau anggap aku mirip dengan pocong itu?”
PLAKKK!
Si cewek menamparkan tas mungilnya ke wajah pacarnya yang tidak seberapa tampan. Lalu berbalik arah dengan cepat.
“Eh sayang… jangan salah faham gitu.. “ Sambil lari. Beberapa pasang mata menyimak. Aku yang duduk bersandar. Tersenyum tanpa sadar ada kekeh lirih.
“Anak muda…”
Serombongan orang muncul. Dengan 2 lelaki dan 3 perempuan melewatiku. Seorang perempuan berkata pada lelaki di depannya, yang tampak lengket dengan seorang perempuan yang masih satu rombongan.
“Aih Mas!” Kamu itu jangan deket deket ma itu.” Sambil menunjuk perempuan terdepan.”Nih dia marah lho!” Tampak seorang perempuan paling belakang tampak cemberut. Si lelaki berdasi yang dipanggil salah tingkah lalu mendur ke belakang.
Di sebelah kiriku duduk, tampak dua orang pengasong duduk berbincang. Seorang tua bertopi bundar dan seorang muda berpakain agak lusuh.
“Tadi kena tangkap nggak?”