Awal mula saya mengetahui berita yang cukup mengejutkan ini sebenarnya berasal dari laman salah satu media sosial yang sedang iseng saya scroll. Kebetulan, ada salah satu teman saya yang membagikan kiriman terkait dengan insiden Surabaya Membara ini, karena penasaran akhirnya saya telusuri berita yang sesungguhnya.Â
Saya baru ngeh, ternyata pada malam ini, tepatnya Jum'at malam dimulai pada pukul 20.00 WIB ada sebuah acara drama kolosal dalam rangka menyambut hari pahlawan yang bertempat di Kota Surabaya. Acara tersebut merupakan drama kolosal Surabaya Membara dengan judul "Gubernur Suryo" yang bertempat di area Tugu Pahlawan.
Dalam segala hiruk pikuk penonton kala itu, tak sedikit dari mereka yang memilih untuk menonton drama dari atas viaduk. Dari sumber yang saya dapatkan, sebenarnya pihak penyelenggara acara sudah memperingatkan penonton untuk tidak menonton dari atas viaduk, namun nampaknya peringatan itu tidak diindahkan.Â
Akibatnya, insiden berlangsung ketika ada kereta yang melintasi viaduk dimana penonton duduk dipinggir rel perlintasan kereta api. Kereta api yang melintas dari arah barat tersebut sebenarnya hanya berjalan perlahan, berdasarkan dari video yang saya tonton. Namun entah karena penonton berdesakan, saling senggol, atau memang salah satu dari mereka tersenggol sisi badan kereta, belasan penonton yang berada diatas viaduk satu persatu mulai berjatuhan.Â
Dikabarkan sejauh ini korban jiwa yang melayang pada insiden ini berjumlah 3 orang. Satu diantaranya tewas karena tertabrak kereta diatas viaduk, dan dua yang lainnya tewas akibat terjatuh dan mengalami luka yang parah. Sementara itu, belasan orang dikabarkan mengalami luka-luka.
