Mohon tunggu...
Kelik Novidwyanto
Kelik Novidwyanto Mohon Tunggu... Penulis lepas; Pegiat di Komunitas Disambi Ngopi; Birokrat

Mulai aktif menulis sejak masih kuliah, ketika bergabung dengan Persma BPP Cakrawala serta kepengurusan HMI. Memiliki minat di bidang psikologi dan humaniora. Beberapa tulisannya dimuat di Kumparan, Brilio dan media online lainnya. Saat ini berprofesi sebagai birokrat di Pemerintah Kota Yogyakarta.

Selanjutnya

Tutup

Book Artikel Utama

Fenomena "Tsundoku" dan Jebakan Taken for Granted pada Buku

12 Februari 2025   12:08 Diperbarui: 12 Februari 2025   21:21 422
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
"Tsundoku", menumpuk buku tanpa membacanya (Sumber: Pixabay)

1. Buat "Reading Queue" 

Reading queue adalah daftar antrean buku yang akan dibaca, mirip seperti daftar tugas atau playlist, tetapi khusus untuk bacaan. Konsep ini membantu agar kita tidak kebingungan atau impulsif dalam memilih buku berikutnya. Caranya, susun daftar prioritas buku yang mau dibaca dulu, seperti antrean, dan pastikan jangan membeli buku baru sebelum buku lama selesai dibaca.

2. Tetapkan Waktu Membaca

Sisihkan waktu harian (misalnya 20–30 menit sebelum tidur) agar membaca jadi kebiasaan. James Clear (penulis “Atomic Habits”) menekankan pentingnya membangun kebiasaan membaca dengan aturan "two-minute rule"—mulai dengan membaca sedikit (2 menit), sehingga lebih mudah untuk konsisten dan tidak merasa terbebani. Jika anak-anak dibiasakan sejak dini, kelak saat dewasa akan memiliki jam biologisnya sendiri untuk membaca.

3. Gunakan Aturan 1:1 

Selesaikan satu buku sebelum beli yang baru. Kalau belum selesai, tahan dulu godaan beli. Tradisi literasi bisa dipupuk melalui sistem yang teratur.

4. Kurangi Impulsif, Perbanyak Pinjam 

Daripada beli banyak, coba pinjam dari perpustakaan atau teman. Ini bisa mengurangi tumpukan buku di rak buku. Selain itu, kita bisa menghemat pengeluaran untuk membeli buku tanpa kehilangan kebiasaan membaca.

5. Mulai dari yang Paling Menarik 

Pilih buku yang benar-benar bikin kamu excited, bukan sekadar “harus” dibaca. Biasanya saya memilih genre atau topik buku yang sesuai dengan konteks minat terkini.

6. Terapkan "Batas Rak" 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Book Selengkapnya
Lihat Book Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun