Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Album

30 Mei 2022   18:26 Diperbarui: 30 Mei 2022   18:35 77
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)

Pernah satu masa waktu begitu terburu kehendak

Ketika mau yang tergesa taklah hendak menunggu

Waktu yang tercecer karena langkah nan memburu

Meninggalkan sendirian mimpi diri yang tak usai

(2)

Pernah pula di satu masa waktu tak kunjung tiba

Padahal telah berlama menunggu dalam tergesa

Ketika lalu berbagai asa yang digenggam berulah

Karena begitu cepatnya diri memburu kehendak

(3)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun