Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Tidurlah Kata

8 Mei 2022   17:59 Diperbarui: 8 Mei 2022   18:01 157
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)

Sudah terlalu jauh kiranya kau berjalan

Melangkahi buku-buku kehidupan tanpa jeda'

Berbagi nafas dengan lembaran halaman-halaman bisu 

Menyeka titik dan koma tanpa stip kantuk

(2)

Sudah bertumpuk jilid buku kau baca perjalananmu

Kau abai dengan segala sapa sejuk penatnya  

Melangkahi kalimat-kalimat waktu yang diam telanjang

Mereka-reka perjalanan seolah 'tlah dekat berjarak

(3)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun