Mohon tunggu...
Gunawan Wibisono
Gunawan Wibisono Mohon Tunggu... Administrasi - Palembang, Sumatera Selatan

puisi adakalanya menggantikan rembulan diwaktu malam dan hadir menemanimu di siang hari tatkala hatimu gundah maka aku adalah puisi.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bulan yang Kesiangan

1 Agustus 2021   07:12 Diperbarui: 1 Agustus 2021   07:24 72
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

(1)

Bulan udah jarang tidur akhir-akhir ini

Pandemi membuatnya gerah

Apapun yang dikerjakannya tak mampu melajukan waktunya lebih cepat

Malam berlalu terlalu lama dirasakannya

(2)

Bulan memiliki seorang anak perempuan

Dia memberinya nama suci buah hatiku tersayang

Hari ini suci yang cantik berulang tahun usianya masih sembilan bulan 

Namun ayahnya tidak diketahui keberadaannya

(3)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun