Seorang sastrawan bertanya, mana yang lebih hitam, secangkir kopi yang dibiarkan dingin atau hati puan yang kesepian?
Silahkan pilih.
Tentu saja bagi saya pribadi, kesepian yang paling buruk dari sebuah hubungan adalah ketika kau tahu pasanganmu ada di dekatmu tetapi kau memilih sibuk dengan dirimu sendiri.
Padahal, seorang puan tidak ingin merasa sendiri, seorang puan tidak mau dipeluk sepi.
Mengapa?
Karena puan akan dengan lebih mudah mencintai—dan memperlihatkan siapa dirinya—ketika hatinya telah hangat;—dan laki-laki yang hangatlah yang mampu melakukannya.
Laju usia adalah niscaya dan puan—setidaknya—butuh sepasang telinga yang mau mendengarnya kala ingatan tak lagi "muda".
Saya pernah bilang begini pada seseorang, beruntunglah puan yang mendampingi laki-laki yang mau empat kali lipat bersedia menjadi pendengar; yang akan bicara ketika hanya diminta pendapat dan nasihatnya, yang tidak buru-buru menyela tanpa pasangannya menyelesaikan ucapannya;—dan yang tidak pula lekas menghakimi pada satu hal yang tidak benar-benar ia tahu duduk perkaranya.
Jadilah laki-laki hebat—jadilah hangat.
Disclaimer:
Foto diambil sebelum pandemi.
