Apakah sudah menulis hari ini?Â
Sungguh pertanyaan yang mengesalkan ini.Â
Lagi bingung  mau menulis apa, ada yang bertanya begitu. Bukannya memberikan ide, malahan bertanya. Menambah bingung saja. Â
Tidak tahu kopi sudah habis berapa teguk dan omelan berapa kali keluar. Jari-jari pun terasa semakin gatal. Bingung yang menyebabkan munculnya ide batal, tulisan selalu gagal.Â
Ketik-ketik beberapa kalimat tak jelas isinya apa. Jadi satu paragraf pun tidak layak sebagai tulisan. Ujung-ujunya berakhir kesal.Â
Berputar-putar pikiran ini mencari ide. Ini sudah, itu sudah, ini dan itu sudah. Semua ide sudah ditulis. Omong kosong apa lagi? Takbisa berpikir lagi. Beginilah kalau  bingung.Â
Sering kali karena demi eksistensi dalam kebingungan pun terus menulis. Yang penting menulis. Hasilnya membuat bingung. Apa ini bukan namanya membagikan kebingungan?Â
Pembaca bingung, apa yang dibingungkan penulis yang sedang kebingungan?Â
Jadi serba bingung.Â
Sebenarnya kadang ada yang tak terduga dalam kebingungan bisa melahirkan ide yang luar biasa membingungkan. Namanya sedang bingung.Â
Ada peribahasa "bingung tak dapat diajar, cerdik tak dapat diikuti". Biasanya orang yang sedang bingung memang sulit diajar. Adanya malah kurang ajar. Memberinya nasihat, malahan marah tak karuan.Â