Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kebaikan Sebagai Tren

7 Januari 2021   08:34 Diperbarui: 7 Januari 2021   08:39 159
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar: postwrap/katedrarajawen

Katedrarajawen  _Di masa pandemi yang taktahu pasti kapan akan berhenti. Hidup takboleh berhenti. Tetap harus  menjalani sepenuh hati. Dengan langkah yang pasti. 

Di masa bencana seperti saat ini. Mestinya menyadarkan diri ini untuk hidup kembali ke yang sejati, sebagai tren hidup 2021 dan sampai nanti. 

Apakah ada bencana baru mau menyadarkan diri? 

Begini aku ini. Manusia yang tersesat dalam duniawi, hanya menjadikan kebaikan sebagai tren bukan yang alami. Berbuat baik masih teriak sana sini. Bencana berlalu penyakit kumat lagi. Sungguh ironi. 

@refleksihati 07|01 |21

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun