Mohon tunggu...
Katedrarajawen
Katedrarajawen Mohon Tunggu... Penulis - Anak Kehidupan

Merindukan Pencerahan Hidup Melalui Dalam Keheningan Menulis. ________________________ Saat berkarya, kau adalah seruling yang melalui hatinya bisikan waktu terjelma menjadi musik ... dan berkarya dengan cinta kasih: apakah itu? Itu adalah menenun kain dengan benang yang berasal dari hatimu, bahkan seperti buah hatimu yang akan memakai kain itu [Kahlil Gibran, Sang Nabi]

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Profesional dan Proporsional

16 Mei 2019   15:15 Diperbarui: 16 Mei 2019   15:35 65
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Canva/katedrarajawen

Hari - hari ini orang - orang  suka banyak bicara. Apa saja. Seakan tahu segalanya. Urusan politik, sosial, budaya, ekonomi, teknologi sampai agama. Omongan seakan  sudah lebih profesional dari profesional sebenarnya. Terbukti berani menyalahkan yang ahlinya.

Aku sebenarnya tahu saja. Namun sudah merasa pintar dan serba bisa. Bicara tiada habisnya. Sudah tak proporsional pun tak sadar juga. Yang penting pintar bicara dan bicara. 

Beginilah dunia, orang berlomba-lomba unjuk kepintaran dan  bicara. Sekadar hafal ilmu agama sudah berani klaim diri sebagai pemuka agama. Tak heran bukan membawa kesejukan, tetapi menebar amarah dan murka. 

Akhirnya yang ada bukan hanya tak profesional, tak proporsional pula omongannya. Oh dunia ...

#refleksihatiuntukmenerangidiri

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun