Mohon tunggu...
Siti Hajar
Siti Hajar Mohon Tunggu... Penulis - Novelis

Write for education and self healing

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Untukmu yang Kelebihan Berat Badan

22 Juni 2022   11:17 Diperbarui: 22 Juni 2022   12:06 145
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber foto: https://seruji.co.id/

Mengomentari keadaan fisik orang yang menurut kita di luar standar (menurut pemahaman kita) adalah bagian dari bullying (perundungan) yang khusus mengenai bentuk tubuh (body shamming). 

"Eh, kayaknya kamu gagal, ya? Perasaan badan kamu tambah kembang, ya?" (Hei, badan aku tidak pakai pengembang tahu).

"Hei, pakai hitam. Kamu pasti berasa gendut ya, sekarang." (Aku senangnya pakai hitam kok, emang salah, kok gendut dibawa-bawa)

"Kapan kurusnya, kalau makannya bakso terus." (Kan, baksonya ikutan disalahkan).

"Kayaknya kalau kamu kurus sikit, terlihat lebih cantik, deh." (Bodo amat, yang penting aku hidup).

Bebeberapa orang menganggap perkataannya hanya sekadar bercanda, bersenda gurau. Namun, tahukah kamu bahwa beberapa walau terlihat ia merespon positif dan tersenyum dengan perkataan kita, di lubuk hatinya yang terdalam ia sedih. Ia kecewa karena tidak bisa mengurus dirinya sendiri. Tidak jarang meyalahkan Sang Pencipta. 

Bulliying yang kerap terjadi adalah kelebihan berat badan atau gendut, dibandingkan dengan kurus, kecil atau besar (tinggi. Keadaan ini paling sering dihina, dilecehkan dan dianggap tidak bisa mengurus diri. Apalagi akhir-akhir ini dikaitkan dengan penyakit diabetes (sakit karena kelebihan gula dalam darah).

"Kayaknya kamu harus menurunkan berat badan, deh, khawatirnya nanti diabetes, lho." Perkataan ini sekilas tersirat nada kepedulian, tetapi ini juga dianggap bullying, karena ada orang yang tidak bisa menerima, walau niatnya untuk kebaikan orang itu sendiri. Ada juga orang yang dengan berat badannya normal bahkan terkesan kurus juga mengidap penyakit diabetes. Hati-hati, perbuatan ini bisa dituntut dengan UU-ITE.

Orang yang depresi dengan kondisi berat badannya yang berlebih bisa mengambil jalan pintas. Melakukan usaha yang berlebihan untuk menurunkan berat badannya. Ada yang olahraga siang dan malam, karena kelelahan, ia kemudian makan lebih banyak dari biasanya. Alhasil usahanya tidak berhasil. Ada juga yang puasa terus menerus sampai lupa waktu berbuka. Penyakit lain seperti asam lambung dan dehidrasi mengintainya. Bukannya langsing, tetapi harus mengurus penyakit lainnya juga. Ada lagi yang mencoba menguruskan badannya dengan minum pil pelangsing tanpa kontrol dokter. Keadaan ini dapat penyebabkan gangguan tidur dan juga ganggung jantung. Bagi sebagian orang yang memiliki banyak uang akan melakukan operasi sedot lemak. Ini juga bukan jalan terbaik menurut saya, jika treatmentnya tidak sesuai dengan kondisi tubuhnya. Dan terakhir yang paling berbahaya adalah, ketika seseorang berniat mengakhiri hidupnya karena tidak tahan dengan hinaan orang dengan tubuhnya yang tambun.

Untuk kamu yang memiliki berat badan berlebih, tenang kamu tidak sendiri. Di luar sana banyak orang yang memiliki masalah sama denganmu. Namun, hal yang harus kamu sadari adalah, kamu harus hidup sehat. Jika saat ini kamu dalam keadaan memiliki berat badan berlebih, cobalah untuk mengatur ulang pola hidupmu. Tidak salah mulai sekarang untuk memulai hidup yang lebih sehat. Kurangi makan makanan cepat saji yang dalam penyajiannya banyak zat aditif berbahaya. Kamu tidak perlu mengkonsumsi makanan yang kamu sendiri tidak yakin nilai sehatnya. Hindari jajanan kekinian, karena kita tahu, makanan dan minuman dengan kategori ini memiliki kandungan vetsin, gula dan garam yang berlebihan. Belum lagi, pemanis dan pewarna buatan yang akan berbahaya bagi tubuh kita sendiri. Tidak sedikit fast food ini mengandung pengawet yang tinggi. Sebelum terlambat sadarilah, bahwa kamu harus hidup sehat. Mulailah melakukan olahraga fisik, jogging, berenang dan bersepeda adalah olahraga ringan yang bisa kamu jadikan pilihan. Satu lagi yang paling penting adalah dengan minum air putih dan istirahat yang cukup.

Milikilah hidup yang berkualitas, kamu bisa kok dengan tidak mempedulikan apa yang dikatakan orang tentang ukuran tubuhmu. Abaikan itu. Tidak salah jika kami berprinsip,"Aku tidak perlu mengubah tubuhku, jika kamu tidak senang, buang saja matamu, hingga kamu tidak lagi melihatku." Kalimat lawak ini terkesan hanya lelucon semata, tetapi jika kita mau meresepi makna tersirat di dalamnya, ini bukan hanya sekadar jargon. Artinya kamu tidak perlu mengurus hidup orang lain, uruslah hidupmu sendiri itu lebih baik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun