Mohon tunggu...
Rizki Subbeh
Rizki Subbeh Mohon Tunggu... Guru - SAYA ADALAH SEORANG GURU

Dekonstruksi Kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Puisi | Tak Seterang SinarNya

23 Maret 2018   22:47 Diperbarui: 23 Maret 2018   23:07 507
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
doc. rotasinews.com

sedikit ku bercerita, tentang apa yang menjadi sorotan mata
mengenai kasih cinta, mengenai cinta kasih, mengenai kasih pilu, dan mengenai pilu kasih

melibatkan perasaan adalah pertarungan
mesiki tuhan ikut andil bagian
kita tak seterang cahaya rembulan
atau berhayal agar melempui garis ayat Tuhan

pernah ku baca suatu catatan estetika
menerapkan simbol-simbol pada keindahan nyata
    "kau tahu, aku denganmu hanya serpihan pilu, kau denganku hanya sebintik embun basah yang tertetes pada daun talas itu"

sayang,
dermaga cinta tak selalu menawarkan rindu
sebab cinta adalah rahasia hati antara diriku denganmu
meski,
rembulan yang memancarkan cahaya menjadi saksi
sinarnya tak begitu cerah di aliran nadi
sebab nadi adalah kasih yang membandingkan cahayaNya dengan cinta  diantara kita
kisah kita tak akan seterang sinarNya

Salam

Rizki Subbeh

Jember, 23-03-2018

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun