Mohon tunggu...
adi susilo
adi susilo Mohon Tunggu... Wiraswasta - pemerhati sosbud

Mendengar dan Berbagi Kabar

Selanjutnya

Tutup

Tradisi Pilihan

Arus Balik dari Mudik Tipis-Tipis Pantura

6 Mei 2022   11:13 Diperbarui: 6 Mei 2022   11:17 520
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Tradisi. Sumber ilustrasi: UNSPLASH

Sejak sore hingga petang H+3 idul fitri 1443 H jalur pantura sejak dari pantura Juwana, Pati hingga Kudus sampai Semarang sudah dipadati kendaraan para pemudik. Dimana para pemudik sebelumnya telah bertemu sanak saudaranya dan bahkan ada yang berkesempatan mengadakan reuni atau temu kangen kawan SD, SMP bahkan SMA nya. Bisa dikatakan mudik tahun 2022 ini menjadi istimewa dan saling melepas rindu mengadakan tradisi ritual tahunan ini.

Dimana jelang malam takbir yang lalu  dikampung bisa mendapatkan aneka macam oleh oleh dari sanak saudara dari berbagai kota seberti pisang balen Kartika, talas Sangkuriang, sate Rembige dan aneka kue yang populer dikotanya dibawakan sebagai tanda mata. Kini setelah melaksanakan berbagai agenda tahunan halal bihalal masing masing keluarga besarnya saatnya kembali ke daerah asal masing masing.

Kendaraan pada arus balik kearah Jakarta dan sekitarnya paling banyak dan mendominasi jalanan. Bererapa tempat ibadah maupun SPBU menjadi tempat peristirahatan disela sela perjalanan panjang. Bahkan pusat kulinerpun menjadi rujukan untuk sekedar melepas rindu makanan daerah setempat. Seperti kota Kudus yang cukup dikenal dengan soto kerbaunya mempunyai legenda tersendiri. Sebelumnya soto Pak Denuh dan soto Pak Karso Karsi pernah mencapai kejayaan pada masanya. Selalu menjadi perburuan para pelintas mudik yang melewati kota Kudus. Rupanya saat ini ada penerus soto kerbau yang menjadi referensi yaitu soto kerbau dan soto ayam bu Jatmi. Untuk mencapai lokasi ini sudah bisa di googling. Bilamana dari arah Barat cukup mudah menuju lokasi yaitu setelah RSUD Kudus maju kedepan kiri jalan pasar Bitingan, dari pasar bitingan belok kanan lurus kurang lebih tiga ratus meter kanan jalan tandanya yang banyak mobil parkir. Disitulah ketemu warung soto yang bisa dikatakan rekomended bila dibandingkan soto kerbau yang tersebar di Kudus.

Dari Kudus hingga Demak kepadatan kendaraan sudah diraskan sejak Kamis petang. Bagi yang ingin masuk Kota Demak sekedar mampir ke Sunan Kalijaga atau ke Masjid Demak tidak bisa lurus dan jalan ditutup dibuang masuk jalan lingkar arteri. Hal ini untuk menghindari kemacetan yang parah diseputar pertigaan arah Kadilangu dan Pasar Bintoro. Selanjutnya perjalanan dari Demak menuju Semarang jalur cukup ramai lancar sedikit ketersendatan di jalur Gajah dan Sayung yang akan masuk Semarang.

Masuk Semarang, pemudik yang melanjutkan ke arah Jakarta lebih menyukai masuk Tol Gayamsari hingga gerbang Tol Kalikangkung yang mulai dipadati kendaraan arus balik. Melihat kondisi di Kamis petang sudah terjadi kenaikan volume kendaraan karena yang dari arah Solo Jogja dan dari kota pantura Timur akan bertemu di gerbang Tol Kalikangkung. Sepertinya pihak yang berwenang akan memberlakukan jalur one way start Kalikangkung menuju Tol Cikampek untuk mengurai atau menghindari kemacetan parah. Pembukaan One way ini rencana diberlakukan Jumat siang setelah Jumatan hingga Minggu 8 Mei mendatang.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Tradisi Selengkapnya
Lihat Tradisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun