Mohon tunggu...
Humaniora

Kurangnya Perhatian Orang Tua terhadap Pendidikan Anak

17 November 2015   06:45 Diperbarui: 4 April 2017   16:15 9064
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Perhatian merupakan kasih sayang yang seharusnya diberikan kepada anak, sedangkan motivasi atau dorongan adalah membangkitkan semangat anak untuk belajar. Seorang anak akan mudah berprestasi dalam pendidikan jika mendapat bantuan dan dorongan dari orang tua. Bantuan juga bukan hanya untuk menegerjakan PR saja tetapi membangkitkan semangat anak dalam belajar.

Pentingnya perhatian orang tua pada pendidikan anak karena dimasa modern sekarang ini anak sangat membutuhkan arahan, semakin bertambahnya umur seorang anak akan membuat dia ingin tahu lebih jauh tentang apa yang mereka ingin ketahui. Dengan berkembangnya teknologi sekarang dibutuhkanlah orang tua yang dapat mengawasi, mendidik serta memberikan arahan yang baik terhadap anaknya agar anak tersebut tidak mengarah ke hal-hal yang negatif.

Semenjak manusia lahir, sejak itulah pendidikan menunjukan eksitensinya karena pendidikan tidak lain adalah sebuah proses interaksi individu dengan subjek lain seperti manusia, masyarakat, maupun alam sekitar. Dalam proses interaksi tersebut manusia akan mendapatkan, informasi, pengalaman, dan keterampilan baru untuk bisa menikmati kehidupan yang lebih baik.

Proses pendidikan ini bukan hanya pendidik yang sangat berperan melainkan orang tua juga yang ikut berperan, karena sejak lahirnya seorang anak, orang tualah manusia pertama yang memberikan pendidikan. Sejak ia lahir sampai ia tumbuh dewasa.

Orang tua seharusnya mengetahui bahwa merekalah penanggung jawab utama dalam pendidikan anak. Kebanyakan dikota-kota besar sekolah internasional, banyak orang tua berpandangan bahwa apabila mereka mengirim anaknya kesekolah bergengsi mereka tidak perlu berurusan lagi tentang pendidikan anaknya, mereka menganggap tugas mereka adalah membayar uang sekolah, urusan pendidikan, urusan sekolah.

Dan kebanyakan dari mereka menganggap bahwa jika anak mereka sudah menginjak remaja, orang tua tidak perlu terlalu perhatian tentang pendidikan anaknya, semua diserahkan kepada sekolah, jika ada rapat sekolah orang tuanya yang anaknya masih kecil biasanya lebih menyempatkan waktu untuk hadir, daripada mereka yang mempunyai anak remaja. Pandangan yang seperti ini harus segera dibenahi agar tidak membawa dampak yang negatif kepada anaknya.

Cara mengatasi anak yang kurang mendapat perhatian dari orang tua adalah membuat sebuah titik untuk mendengarkan anak-anak sebelum kita mulai bicara, buatlah mereka merasa bahwa kita adalah teman mereka bukan musuh, ketika seorang anak tampak tertekan, sebuah pelukan dapat membantu. Perlu diingat bahwa anak-anak membutuhkan cinta dan kehangatan.

Yakinkan anak-anak agar mempercayai orang tuanya sedemikian rupa sehingga mereka akan menghormati keputusan anda dan berbagi masalah mereka dengan anda, terkadang, anda terlalu sibuk untuk mencurahkan waktu bersama anak-anak. Beri mereka alasan yang benar mengapa anda seperti ini. Jelaskan kepada mereka bahwa ini adalah fase sementara, dan yakinkan mereka bahwa anda akan selalu adauntuk mereka.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun