Mohon tunggu...
Miss KarHan
Miss KarHan Mohon Tunggu... Administrasi - Hanya suka menulis

"Rasa itu sastra, lalu kata ibarat mantra" -MissKarHan-

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Cerpen | Definisi Mencintai (Masih tentang Yafi)

28 Januari 2020   10:12 Diperbarui: 28 Januari 2020   10:38 178
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

Saat pulang, barulah seorang teman bernama Haris mendekatiku dan berkata sesuatu yang membuatku berpikir hingga detik ini

"Kamu keren Alesha, kata-katamu tadi sungguh keren. Sekarang kamu tak perlu menjelaskan banyak hal. Kami semua sudah sangat paham sebab ucapanmu tadi. Masihkah rasa sayang yang kamu defisinikan tadi ada untuk Yafi ?' tanyanya dengan suara pelan

Aku diam, tak mampu berkata. Kemudian Haris melanjutkan kalimatnya

"Jika masih, sungguh beruntungnya Yafi. Karena dia dicintai dengan cara anggun dan luar biasa. Jika pun tidak, semoga hatimu lekas sembuh ya. Aku melihat dari matamu dan dari gerak tubuhmu saat kamu bicara tadi, bahwa ada luka dalam yang coba kamu sembunyikan Alesha. Semoga kamu temukan yang terbaik diwaktu yang terbaik. Sesuai dengan harapanmu yang selalu jadi jawaban pertanyaan teman-teman yang bertanya 'kapan nikah' " ucap Haris kemudian berlalu meninggalku yang mematung, memikirkan tiap kalimat yang diucapkannya.

Aku ingin sekali mengusaikan kisahku dengan Yafi, mengakhiri setiap tulisanku yang selalu bermuara pada satu nama. Bertahun-tahun kenangan tentangnya selalu menjadi memori film yang kadang berputar sendiri dalam kepalaku. Membawa kembali sesak kan menghantam dada, Membawa kembali sedih yang diwakilkan oleh isak dan air mata.

Aku sungguh tak meminta melupakan, aku hanya ingin mengiklaskan. Mengiklaskan hasil dari keputusan yang bertahun-tahun silam sudah ku ambil.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun