Mohon tunggu...
Kartika Kariono
Kartika Kariono Mohon Tunggu... Pengacara - Ibu Rumah Tangga

Mengalir mengikuti kata hati dan buah pikiran

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Pangan Hitam dari Tanah Hitam Bumi Ganesha Svarnadvviva

20 Februari 2020   09:34 Diperbarui: 20 Februari 2020   09:54 609
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olah Gambar Deddy Huang & Ferdinand Mathius

Di tahun 1979,  wilayah ini dibuka sebagai bagian proyek Transmigrasi. Wilayahnya berada  dari jalur Primer 20 . 

Primer merujuk pada saluran air  buatan yang sangat besar,  dibuat dengan memotong-motong lahan gambut  untuk mengeringkan lahan gambut dan mengalirkannya ke sungai sekaligus "tata guna" air masa itu dan 

Masyarakat lokal (termasuk masyarakat Palembang)  menyebut orang di desa ini  dengan sebutan  "Wong Jalur 20". Banyak sekali saluran air yang sangat besar dibuat pada masa itu, desa ini berada di jalur ke 20.

Sebagian besar penduduk merupakan transmigran Jawa, ya jangan kaget jika  di sana akan banyak orang berbahasa Jawa atau Indonesia, meski sebagian anak muda juga sudah biasa berbahasa Palembang terutama yang mengeyam pendidikan di Palembang.

Untuk menuju Desa Air Gading dari Palembang dapat ditempuh dengan dua cara. Pertama dengan transportasi sungai dan kedua dengan transportasi darat. Akses menuju desa ditempuh dengan moda transportasi air dengan menggunakan speedboat, baik yang berukuran besar bermuatan sekitar 30-40 penumpang ataupun ukuran kecil  yang bermuatan 5-8 penumpang.

Titik keberangkatan berada di dermaga-dermaga di sekitaran Benteng Kuto Besak (BKB) dengan jadwal keberangkatan di pagi hari pukul 08-11 berangkat dari Tugu Iwak Belido. Sedangkan  untuk keberangkatan siang hari pukul 13.00-14.00  berangkat dari dermaga Bengkangdam Sriwijaya.

Jarak tempuh menggunakan transportasi air ini memakan waktu lebih kurang 2 jam, melalui rute jalur 20. 

Rute alternatif yang dapat dipergunakan adalah rute  jalur 21 menuju wilayah Sungai Baung, dari  pukul 06.00 pagi  sampai sore hari  sekitar 17.00.

Jika takut menggunakan transportasi air, kita dapat  menggunakan jalur darat dengan mobil atau motor dengan rute Palembang-Plaju-Cinta Manis dan Sebokor. Jarak tempuh berkisar antara 3-4 jam tergantung paada keadaan cuaca. Pada musim hujan, akses jalan yang belum diaspal/beton, masih tanah campur bebatuan menjadikan jalannya licin. Kalau di musim kemarau ya jalannya berdebu.

Gajah Air Gading

Penamaaan Air Gading merupakan kesepatakan warga desa saat pembentukan desa ini sebagai desa definitif yang semula "hanya" sebagai sebuah blok wilayah transmigrasi. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun