Mohon tunggu...
Karizal Tri Sabana
Karizal Tri Sabana Mohon Tunggu... Penulis - Karizalts

Pembelajar Journalist CP : 082295374422 @karizal_sabana

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Kontribusi Forsalim Kota Banjar di Desa

26 Mei 2019   19:15 Diperbarui: 26 Mei 2019   20:48 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto Bina Desa Forsalim



Banjar,- Desa dipandang sebagai entitas penting dalam pembangunan nasional. Tak kurang pemerintah sendiri sudah menerbitkan UU No. 6 tahun 2014 tentang Desa. Namun demikian, potensi Sumber Daya Manusia (SDM) di desa belum cukup mumpuni. Hal ini ditandai oleh tingkat dan kapasitas pendidikan masyarakat desa yang belum beranjak naik. Selain itu, akses masyarakat desa terhadap pendidikan di desa tidak sebaik akses masyarakat di perkotaan. 


Kondisi semacam itu menjadi keprihatinan para alumni remaja masjid di Kota Banjar. Forum Silaturahim Alumni Ikatan Remaja Masjid Mamba'ul Ulum SMAN 1 Banjar (Forsalim), misalnya. Mereka bergerak untuk meningkatkan kapasitas pendidikan di desa. 


Menurut Bayu Faisal yang juga Ketua Forsalim, kegiatan edukatif anak-anak dan remaja di desa ini masih sangat minim, sehingga sangat penting bagi Forsalim untuk hadir dan berkontribusi nyata dalam pengembangan potensi sumber daya manusia di desa. Kontribusi itu diwujudkan dalam bentuk program "Desa Binaan Forsalim". Setelah melalui berbagai tahapan pertimbangan dan survey, mereka menetapkan Program Desa Binaan Forsalim difokuskan di Masjid Baitul Karim dan Taman Pendidikan Al Quran (TPA) Al-Bayyin. Lokasi itu terletak di  Desa Waringinsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar.


"Melalui program 'Bina Desa Forsalim', kami bertekad untuk  mengembangkan potensi anak-anak dan remaja di desa binaan," ujar Bayu yang juga mahasiswa FakultasTeknik Mesin, Universitas Galuh, Ciamis.


Tekad itu diwujudkan dalam kegiatan mentoring terhadap anak-anak dan remaja untuk meningkatkan penguasaan materi pendidikan umum, pendidikan agama, dan kegiatan edukatif lainnya. Selain itu, Forsalim juga membidik masyarakat umum di desa binaan untuk pengembangan dakwah islam.Mereka menggelar pengajian rutin pada Jumat minggu pertama setiap bulannya. 


"Melalui Program Bina Desa, Forsalim sangat berharap dapat memberikan kontribusi nyata bagi peningkatan potensi masyarakat desa di Kota Banjar," pungkas Bayu, yang juga bekerja di Bagian Kerjasama Internasional, Kantor Pascasarjana, Unigal, Ciamis. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun