Di sisi lain, bahasa Inggris juga dapat menjadi sarana pengembangan toleransi dalam keberagaman budaya yang mana menjadi hal yang penting untuk digalakkan melalui berbagai bidang, termasuk bidang pendidikan. Pembelajaran bahasa asing yang memasukkan budaya target di dalamnya dapat memberikan dampak positif bagi siswa apabila guru mengubahnya sebagai sarana agar siswa mencapai kompetensi komunikasi antarbudaya. Peserta didik akan lebih mengenal kehidupan dan kebiasaan masyarakat budaya target, mengembangkan toleransi, dan kesadaran antarbudaya. https://jurnal.uns.ac.id/jdc/article/view/22258/16796
Pendidikan perguruan tinggi atau universitas di Indonesia juga harus membekali mahasiswa dengan keterampilan membaca akademik dalam bahasa Inggris. Menurut https://jurnal.uns.ac.id/prosidingsemantiks/article/view/39025/25976 Keterampilan membaca akademis sangat penting untuk membaca artikel ilmiah dan bentuk penulisan formal lainnya yang mana dapat menunjang proses pembelajaran mahasiswa
D. Kesimpulan
Dari penjabaran diatas, dapat dilihat bahwa bahasa Inggris mendominasi segala aspek dalam banyak hal khususnya dalam bidang komunikasi. Karena seperti yang kita tahu, bahasa Inggris telah diakui dan disepakati secara internasional sebagai bahasa universal. Maka dari itu, sangat penting bagi generasi muda untuk meningkatkan kompetensinya dalam bahasa Inggris. Mengingat kemampuan berbahas Inggris sangat krusial di era persaingan global yang didukung kemajuan teknologi ini.
Sumber :
https://jurnal.uns.ac.id/snpap/article/view/27864/21424
feb.uns.ac.id/feb/magister_akuntansi/
https://jurnal.uns.ac.id/prosidingprasasti/article/view/138/120
https://jurnal.uns.ac.id/jdc/article/view/22258/16796
https://jurnal.uns.ac.id/prosidingsemantiks/article/view/39025/25976