Â
Perkenalkan namaku Zara. Aku punya adik yang bernama Zizi. Besok adalah hari yang menyenangkan karena aku dan keluarga pergi berlibur ke Palembang. Kami akan menginap di selama 2 hari di rumah Paman Dio.
"Zara ... Zizi, ayo kita siapkan barang-barang untuk besok," kata bunda yang sedang jalan menuju kamaku dan kamar Zizi.
"Oke, Bun!" jawabku dan Zizi serentak.
Kami langsung menyiapkan barang-barang yang ingin kami bawa dan memasukkannya ke dalam koper. Aku membawa berbagai macam barang yang diperlukan seperti baju ganti peralatan mandi dan lain-lain. Kemudian, aku dan Zizi langsung diminta oleh bunda untuk tidur. Aku menuruti perintah bunda dan langsung tidur di ranjangku yang empuk dengan lelap.
Matahari telah terbit. Aku terbangun dari tidurku. Aku langsung mengambil handuk untuk mandi. Selesai mandi, aku berganti baju dengan baju yang telah aku persiapkan.
"Zara ... Zizi ayo turun. Kita akan segera berangkat!" teriak ayah dari lantai bawah.
"Baik, Yah," kataku dan Zizi.
Aku dan Zizi langsung ke bawah sambil membawa barang barang yang sudah dimasukkan dalam koper. Saat di bawah kami langsung memasukkan koper ke dalam mobil. Kami pun berangkat ke bandara. Perjalanan dari rumah sampai bandara tidak terlalu jauh. Mungkin sekitar dua puluh menit.
Sampai di bandara, kami langsung menurunkan koper dari mobil dan segera masuk untuk check in dan boarding. Setelah itu kami masuk ke pesawat tujuan Palembang. Di pesawat kami duduk sesuai kursi yang kami pesan. Aku duduk di samping Zizi.
Saat pesawat akan terbang aku melihat Zizi agak ketakutan karena ini pengalaman pertamanya naik pesawat. Namun, untung saja ketakutannya tidak berlangsung lama. Saat di perjalanan aku dan Zizi tertidur.
