Perhelatan pilkada serentak 2018 ini tinggal menghitung hari. Sampan yang kemarin sudah di pesan oleh sang pertahana ternyata berpaling ke sang Jendral.
Partai Golkar (17 kursi DPRD), NasDem (5 kursi DPRD), PKB (4 kursi DPRD), dan PKPI. (3 kursi DPRD). Total 29 kursi DPRD telah memenuhi syarat pencalonan sang pertahana.
Dengan 17 tiket Golkar dan 5 tiket Nasdem yang kemarin di pegang oleh sang pertahana rasanya sulit untuk mendapatkan tiket dengan total 22 tiket.
Selegon "PATEN" dari sang pertahana disetiap sudut kota dengan baliho dengan ukuran jumbo seolah mengiklankan " PAsti TENtara"
Test pasar yang dilakukan oleh sang pertahan yang di lakukan berbulan bulan mungkin tidak membuat sang pertahana begitu sexy di mata Golkar dan Nasdem.
Mungkin kita masih ingat tahun 2013 yang lalu. Ketika Tengku Erry yang notabene adalah kader Golkar, rela bercerai dengan sang Jaket Kuning, kemudian menjalin kasih dengan Nasdem, yang kemudian Nasdem menyandingkannya dengan Gatot Pujonugroho.
Dengan demikian kedudukan saat ini Skor 1:1. Mungkinkah sang pertahana akan mengulang 2013. Menceraikan Nasdem yang meninggalkannya? Â
Kemungkinan pertahana akan menceraikan Nasdem yang tidak setia masih ada. PDIP yang saat ini sedang melakukan test pasar dengan mensoundingkan LUNGSURAN dari DKI . Kesempatan ini masih berpeluang untuk sang pertahana.
Tidak ada musuh yang abadi.....semua adalah kepentingan.