Mohon tunggu...
Kang Win
Kang Win Mohon Tunggu... Wiraswasta - Penikmat kebersamaan dan keragaman

Ingin berkontribusi dalam merawat kebersamaan dan keragaman IG : @ujang.ciparay

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Terimalah Aku Kekasih

7 April 2021   10:18 Diperbarui: 7 April 2021   10:32 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Saat itu kuucap lirih
Lekaslah datang kekasih
Lama nian kumenunggu
Aku merindu

Saat itu pekik kuteriak lantang
Kekasih selamat datang
Pada semua kuucap ulang
Di jagat manusia gemapun menjelang

Saat itu kutahu pasti
Yang kuucap lirih bukan gincu hijau pemanis bibir semata, tapi ontan pewarna status diri
Pekik yang kuteriak lantang bukan sekedar omong-omong tak bermakna, tapi proklamasi kemunafikan hati

Maafkan aku kekasih
Kusapa namamu untuk mengerek namaku ke puncak yang ingin kuraih
Kupanggil namamu untuk mencitra hati nan putih

Kini tak banyak yang ingin kuucap
Lidah kelu menjadi sebab
Hanya satu yang kuingin
Memeluk dirimu erat
Dan berucap sesal atas ketidakpatutanku
Terimalah aku wahai Ramadhan

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun