Mohon tunggu...
MUSHOFA
MUSHOFA Mohon Tunggu... Guru - KHODIM PP. DAARUL ISHLAH AS-SYAFI'IYAH TANAH BUMBU KALSEL

Hobby Baca Buku-Buku Islami Klasik

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Empat Kebahagiaan Ala Rasulullah

10 Desember 2022   13:00 Diperbarui: 10 Desember 2022   13:13 155
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

4 Kebahagiaan Ala Rasulullah SAW

Nabi bersabda :

"Empat perkara yang merupakan kebahagiaan seseorang, yaitu: pasangan hidup yang sholih, anak- anak yang baik / berbakti, teman-teman orang-orang yang sholeh dan rizkinya di negerinya sendiri. "(HR Dailami) (Al-Ghumary, Al-Ahadits Al-Mukhtarah di Al-Akhlak wa Al-Adab, hal. 26).

Berdasarkan hadis di atas, Rasulallah menyampaikan bahwa ada empat kebahagiaan menusia di dunia ini, yaitu:

1. Mempunyai istri yang Sholihah

2. Mempunyai anak-anak Sholih dan Sholihah

3. Berteman dengan orang-orang shaleh dan Sholihah

4. Rizskinya di dapat di negerinya sendiri.

Semua suami pasti mendambakan punya istri yang Sholihah. Sebenarnya ukuran kesholihaan isteri itu seperti apa? Jika merujuk pada sabda Nabi, bahwa isteri Sholihah itu "bisa menyenangkan hati suami jika suami memandangnya, taat jika suami merintahnya dan menjaga harta serta kehormatannya jika suami tidak ada di rumah." Jika isteri sudah berlaku seperti ini tentu para suami akan mendapat kebahagiaan.

Kebahagiaan yang kedua adalah punya anak Sholih dan sholihah, anak yang hormat serta taat kepada kedua orang tuanya. Harta yg paling mahal dan berharga pada hakikatnya adalah anak sholih dan Sholihah. Seberapun kekayaan seseorang jika anaknya nakal, tidak berarti semuanya.

Kebahagiaan ketiga adalah berteman dengan orang -orang Sholih. Teman itu sangat mempengaruhi karakter kita. Jika kita ingin tahu sifat seseorang maka lihat saja siapa temannya, karena dari situlah karakternya terbentuk. Teman yang Sholih akan selalu mengajak kita kepada jalan yang benar dan akan mengingatkan jika kita melakukan kesalahan.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun