Mohon tunggu...
SUDARMA SPd.SST.MT.
SUDARMA SPd.SST.MT. Mohon Tunggu... lainnya -

S1 IKIP Jakarta Jalur PMDK(1991), D4 ITB Up Grading Program Beasiswa Unggulan Depdiknas RI (2007), S2 Manufacturing Engineering di Univ. Pancasila Jakarta (2010), Pendidik/guru/dosen, penulis buku, hypnoterapis, trainer motivasi, Trainer ICT, web development, Founder Hipno For Edu : Therapy & Training Center. Sering diundang ke Sekolah-sekolah di Kota Bekasi, Purwakarta, Karawang, Depok, Bogor, Jakarta dan Kota lainnya di Indonesia untuk Pelatihan ICT dan Hipno For Edu dengan Support TELKOMSEL. Sering dikunjungi Tamu untuk konsultasi Therapis baik penyalit fisik maupun psikis sperti Kecanduan merokok, radang otak, keseleo, Baby Blues, Depresi dan lainnya, semuanya dijalani dengan Lillahita'ala tidak menerapkan pungutan baiaya. Sebagai Pendiri Hipno For Edu Mengajarkan Hipnotis hanya utk rekan2 Guru di Indonesia dengan Biaya Sangat terjangkau karena memiliki Visi dan Misi mengajarkan ilmu ini untuk Kemajuan Dunia Pendidikan Indonesia. Kegiatan lainnya bisa di kunjungi Blog http://kangdarma.wordpress.com dan http://hipnotis4edu.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

ITB Juara Kontes Robot Dunia di AS

12 April 2011   01:22 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:54 967
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
1302575400975177945

[caption id="attachment_100185" align="aligncenter" width="600" caption="(sumber foto : http://www.inilahjabar.com)"][/caption]

Luar Biasa ! itulah awal kata yang saya lontarkan ketika membaca informasi di semua surat kabar online 11 April 2011. searching di Google pun informasi online memberitakan informasi yang sangat membaggakan ini. Saya yakin seluruh masyarakat Indonesia Bangga dengan prestasi seperti ini. ITB sebagai kampus ternama dan Terbesar dalam hal pengembangan Teknologi masih terus berjaya dan mengukir prestasi tidak hanya pada level Nasional melainkan juga di level Internasional. Hal ini di buktikan pada ajang lomba Trinity Fire Fighting Home Robot Contest 2011 di Hartford City, Connecticut, Amerika Serikat pada tanggal 9 – 10 April 2011. Tim Robotika ITB diwakili oleh tiga mahasiswa Institut Teknologi Bandung jurusan Teknik Elektro – Sekolah Teknik Elektro dan Informatika, yaitu Syawaludin Rachmatullah, Samratul Fuady, dan Ashlih Dameitry. Syawaludin dan kawan-kawan menjadi delegasi Indonesia pada Trinity Fire Fighting Home Robot Contest 2011, setelah menjadi juara pada tingkat nasional pada Juni 2010, yang diadakan di Universitas Muhammadiyah Malang. Mereka optimis bisa menjadi juara di tingkat dunia kali ini, karena robot hasil kreasi mereka telah mengalami penyempurnaan. Pada keberangkatan kali ini, mereka didampingi oleh Dr. Kusprasapta Mutijarsa dan manajer Tim Robot ITB, Dody Suhendra. Sebagai salah satu alumni ITB di jurusan Elektro (Otomasi Industri) saya memang tidak mengenal mereka (tim robotika) tapi ada yang saya kenal betul dengan Bapak  Dr. Kusprasapta Mutijarsa atau yang lebih dikenal dengan sapaan Pak Soni, semua orang ITB khusus nya jurusan elektro pasti akrab dengan nama tersebut. Pak Soni seorang Doktor muda alumni ITB pembawaan yang low profile. jangan heran kalau Anda yang bertamu keruangan kerja nya penuh dengan robot-robot dengan berbagai lintasan, ruangan kerja menyatu dengan ruang workshop didalamnya. Amazing ..! pengalaman yang luar biasa karena Tugas Akhir saya pun di Bimbing dengan Beliau. Selamat untuk Pak Soni dan Tim nya ! Selamat untuk ITB !

(ini bukan foto tim robotika, ini foto kenangan di Gedung labtek VIII Elektro ITB setelah Wisuda Upgrading D4 Otomasi Industri Program Beasiswa Unggulan Depdiknas RI 2007-2008)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun