Mohon tunggu...
Kang Jenggot
Kang Jenggot Mohon Tunggu... Administrasi - Karyawan swasta

Hanya orang sangat biasa saja. Karyawan biasa, tinggal di Depok, Jawa Barat

Selanjutnya

Tutup

Politik

Poligami Politik ‘ala’ MS Kaban

25 Juli 2011   11:15 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:23 367
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Politik. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Saya punya cerita tentang poligami. Tapi ini poligami politik yang diutarakan oleh Ketua Umum Partai Bulan Bintang, MS Kaban. Saat itu, partainya sedang menggelar acara Rakornas, sekitaran bulan Maret 2011.

Di acara Rakornas yang dihadiri banyak kader Bulan Bintang, Kaban bicara tentang kian beratnya verifikasi partai agar ikut pemilu. Tapi Kaban menguatkan para pengurus partainya di daerah agar jangan berkecil hati menghadapi beratnya verifikasi parpol kali ini. Banyak jalan menuju Roma, Kaban. Banyak cara dan strategi agar bisa memenuhi syarat verifikasi yang dianggap berat itu.

“ Verifikasi harus sungguh-sungguh. Nah, kita sudah memiliki 33 DPW,”kata Kaban.

Misalnya jika pengurus partai masih kesulitan memenuhi syarat 30 persen perempuan dalam struktur kepengurusan, menurutnya gampang saja jawabannya. Kaban pun memberikan kiatnya.

“ Ya kan baru 16 DPW dari 33 DPW yang merevisi SK-nya untuk mengakomodir 30 persen perempuan itu. Bagi yang belum penuhi itu, tak usah panik, pengurus kan punya istri, ajak dan jadikan istri jadi pengurus,”ujarnya.

Bila belum terpenuhi juga, ajak anak gadisnya masuk ke kepengurusan. Namun jika belum juga terpenuhi, cari istri kedua, ajak masuk ke PBB. “ Tapi itu joke saja ya, ha..ha... Itu pun kalau yang punya istri dua, ya ajak dua-duanya,” ujar Kaban sembari tertawa.

Bagi pengurus yang masih bujangan atau lajang, Kaban pun memberikan nasehat dan kiatnya.

“ Ajak pacar, calon istri atau tunangan masuk PBB. Gampang kan, yang penting 30 persen itu terpenuhi,”ujarnya.

Nasehat lainnya, pengurus partai dimintanya rajin mengawasi para anggota DPRD dari PBB. Jangan sampai perilku anggota dewan dari PBB mencoreng nama baik partai. Apalagi PBB adalah partai yang sudah menegaskan diri berasakan Islam.

“ Jangan sampai nanti ada anggota DPRD dari kita di ekspose sedang asyik masyuk. Dimasukan ke blackberry di umbar ke seluruh dunia. Maka, awasilah, karena orang akan terus cari kelemahan kita,”ujarnya.

Walau partai kecil, kata dia, tapi perilaku harus tetap dijaga. Kader PBB harus mencerminkan sebagai insan yang Islami. “ Maka tolong awasi perilaku anggota dewan. Tapi jangan lupa awasi pula setorannya he..he..” kata Kaban, sambil terkekeh.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun