Mohon tunggu...
Muhammad Adib Mawardi
Muhammad Adib Mawardi Mohon Tunggu... Lainnya - Sinau Urip. Nguripi Sinau.

Profesiku adalah apa yang dapat kukerjakan saat ini. 😊

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Memperhatikan Unsur Agama dalam Bekerja

10 Mei 2021   06:16 Diperbarui: 10 Mei 2021   09:59 1041
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi bekerja secara profesional (Republika)

Diantara upaya untuk memperoleh keberkahan dalam menjemput rizki adalah dengan selalu mengutamakan kejujuran atau menyampaikan keadaan sebenarnya manakala kita bekerja. Selain itu, kita juga sepatutnya memberikan pelayanan yang terbaik kepada pihak yang bertransaksi atau ber-mu'amalah dengan kita.

Hal ketiga yang patut kita perhatikan pada saat bekerja adalah selalu melibatkan Allah SWT dalam setiap pekerjaan kita.  Hal ini antara lain dapat diwujudkan dengan cara terus memohon kepada Allah SWT agar usaha kita tersebut mendapat kesuksesan dan ridha dari-Nya.

Dengan demikian, maka kita pun akan berpeluang mendapat keberkahan, perlindungan dan pertolongan dari Allah SWT sehingga kita berkesempatan memperoleh karunia yang terbaik di sisi-Nya.

Dengan memohon karunia Allah SWT, hal ini sekaligus menjadi bentuk pengakuan kita bahwa betapa lemahnya kita, usaha kita, karir kita, bisnis kita, dibandingkan dengan kekuasaan Allah SWT yang tiada tara tersebut. Oleh sebab itu, maka sepatutnya kita menyadari bahwa tidak ada sedikit pun kekuatan dan kesuksesan kecuali atas izin dan kehendak dari Allah SWT. Laa hawla walaa quwwata illaa billaah al-'aliyy al-'azhiim. (*)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun